
Asuhan Keperawatan Pada Ny. A Dengan Gagal Jantung Kongestif Di Ruang Dahlia B Rumah Sakit Umum Tarakan Provinsi Kalimantan Utara
Pengarang : Yunita Nelvi Paresa - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2019XML Detail Export Citation
Abstract
Gagal Jantung Kongestif Adalah Suatu Kondisi Dimana Jantung Mengalami Kegagalan Dalam Memompa Darah Guna Mencukupi Kebutuhan Sel-Sel Tubuh Akan Nutrien Dan Oksigen Secara Adekuat. Penyakit Gagal Jantung Kongestif Jika Tidak Segera Ditangani Akan Menimbulkan Beberapa Komplikasi Diantaranya : Terjadinya Gangguan Atau Menurunnya Kontraktilitas Miokard, Karena Suplai Oksigen Berkurang Yang Berakibat Pada Perubahan Status Hemodinamik. Jantung Yang Mengalami Ketidakmampuan Untuk Memompa Darah Secara Adekuat Dan Mempengaruhi Kebutuhan Oksigen Dan Nutrisi Bagi Jaringan Tubuh Maka Akan Menimbulkan Sensasi Yang Subjektif Berupa Nafas Pendek, Berat, Sesak Nafas, Lemah, Dan Rasa Tidak Nyaman.
Metode Penelitian Ini Menggunakan Metode Studi Kasus, Yang Menggambarkan Keadaan Yang Sedang Terjadi, Dan Semua Kegiatan Hanya Memusatkan Perhatian Pada Satu Kasus Secara Intensif, Dimulai Dari Proses Keperawatan Pengumpulan Data, Analisa Data, Merumuskan Masalah, Intervensi, Implementasi, Dan Evaluasi Kegiatan Yang Telah Dilakukan Pada Ny.A.
Hasil Penelitian Didapatkan Empat Diagnosa Keperawatan Yang Dapat Ditegakkan Pada Ny.A Yaitu Penurunan Curah Jantung, Nyeri Akut, Hipervolemia, Intoleransi Aktivitas, Dari Ke Empat Diagnosa Tersebut Dinyatakan Teratasi.
Penulis Menyimpulkan Bahwa Terdapat Kesenjangan Pada Teori Dan Kasus Yang Telah Didapatkan, Mulai Dari Pengkajian Keperawatan Terdapat Dua Kesenjangan, Diagnosa Keperawatan Terdapat Empat Kesenjangan, Intervensi Keperawatan Terdapat Tujuh Kesenjangan, Implemetasi Keperawatan Dan Evaluasi Keperawatan.
Kata Kunci: Gagal Jantung Kongestif, Asuhan Keperawatan
Tidak Tersedia Deskripsi