
Asuhan Keperawatan Pada Tn. Y Dengan Stroke Non Hemoragik Di Ruang Dahlia A Rumah Sakit Umum Tarakan Provinsi Kalimantan Utara
Pengarang : Dwi Larasati - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2019XML Detail Export Citation
Abstract
Stroke Non Hemoragik Adalah Keadaan Dimana Pembuluh Darah Yang Mengalirkan Darah Ke Otak Terhambat, Prevalensi Terjadinya Stroke Di Dunia Sangat Tinggi, Dimana Stroke Non Hemoragik Merupakan Penyebab Utama Kedua Kematian Dan Penyebab Ketiga Kecacatan Di Dunia. Berdasarkan Hasil Riskesdas Tahun 2018, Didapatkan Hasil Riskesdas Terbaru Bahwa Prevalensi Stroke Di Indonesia Naik Dari 7% (Tahun 2013) Menjadi 10,9% (Tahun 2018).
Dalam Penulisan Ini Menggunakan Metode Penulisan Desain Dengan Tipe Studi Kasus, Yaitu Metode Ilmiah Yang Menggambarkan Keadaan Yang Sedang Terjadi, Dan Semua Kegiatan Hanya Memusatkan Perhatian Pada Satu Kasus Secara Intensif, Dimulai Dari Pengumpulan Data, Analisa Data, Merumuskan Masalah, Intervensi Dan Implementasi Yang Telah Dilakukan.
Hasil Penelitian Ditemukan Terdapat Kesenjangan Antara Teori Dengan Kasus Sesuai Dengan Pasien Kelolaan Selama Tiga Hari Yang Mencakup Proses Keperawatan Dimulai Dari Pengkajian, Perumusan Diagnosis, Perencanaan, Implementasi Dan Evaluasi. Diagnosis Pada Pasien Kelolaan Terdapat Enam, Yakni: Risiko Perfusi Serebral Tidak Efektif, Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif, Risiko Ketidakseimbangan Cairan, Gangguan Mobilitas Fisik, Gangguan Integritas Kulit Dan Gangguan Komunikasi Verbal. Pada Proses Evaluasi Terdapat Tiga Masalah Yang Dapat Teratasi Dan Tiga Masalah Yang Tidak Teratasi.
Kesimpulan, Penulis Mendapatkan Pengalaman Dalam Merawat Pasien Dengan Stroke Non Hemoragik Sesuai Dengan Tugas Perawat Sebagai Care Giver Yang Memberikan Asuhan Keperawatan Secara Holistik Dan Komprehensif.
Kata Kunci: Asuhan Keperawatan, Diagnosis, Prevalensi & Stroke Non Hemoragik
Tidak Tersedia Deskripsi