Diabetes Melitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia. Komplikasi dari Diabetes dapat diklasifikasikan sebagai mikrovaskuler dan makrovaskuler. Penyebab utama penyakit ini dikarenakan oleh pola hidup yang mengkonsumsi makanan yang tinggi kalori, rendah serat dan jarang olahraga. Menurut International Diabetes Federation (IDF), di dunia lebih dari 382 juta orang menderita penyakit DM. Sedangkan menurut (WHO), Indonesia menempati urutan keempat jumlah penderita diabetes terbesar di Dunia dengan prevalensi 8,2 juta penderita. Bahkan diperkirakan akan terus meningkat sekitar 600 juta jiwa pada tahun 2035. Laporan Tugas Akhir ini menggunakan metode deskriptif dengan tipe studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan dengan tahap pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi. Tujuan Laporan Tugas ini penulis mendapat gambaran nyata dalam menerapkan Asuhan Keperawatan pada klien dengan Diabetes Melitus Tipe 2. Subjek laporan ini adalah Tn. A dengan Diabetes Melitus Tipe 2 di Ruang Perawatan Cemara Rumah Sakit Umum Kota Tarakan dari tanggal 12-14 April 2021. Pada saat melakukan asuhan keperawatan penulis menemukan kesenjangan antara teori dan kasus pada Tn. A dimulai dari pengkajian aktivitas/istirahat, sirkulasi, eliminasi, nyeri/kenyamanan dan pernapasan. Untuk masalah keperawatan Tn. A Ketidakstabilan kadar glukosa darah, nyeri akut, gangguan integritas jaringan, gangguan mobilitas fisik, defisit pengetahuan, intervensi harus sesuai dengan kondisi dan sarana prasarana. Evaluasi hasil yang didapatkan dari lima diagnosa keperawatan 3 teratasi dan 3 belum teratasi. Diagnosa teratasi yaitu nyeri akut, perfusi perifer tidak efektif dan defisit pengetahuan.

Kata kunci: Asuhan Keperawatan, Diagnosa dan Diabetes Melitus Tipe 2

Diabetes Mellitus is a heterogeneous group of disorders characterized by elevated blood glucose levels or hyperglycemia. Complications of Diabetes can be classified as microvascular and macrovascular. The main cause of this disease is due to a lifestyle that consumes foods that are high in calories, low in fiber and rarely exercise. According to the International Diabetes Federation (IDF), in the world more than 382 million people suffer from DM. Meanwhile, according to WHO, Indonesia ranks fourth in the number of people with diabetes in the world with a prevalence of 8.2 million sufferers. In fact, it is estimated that it will continue to increase by around 600 million people in 2035. This Final Project report uses a descriptive method with a case study type with a nursing process approach with the stages of assessment, nursing diagnosis, planning, implementation and evaluation. The purpose of this assignment report the author gets a real picture in applying Nursing Care to clients with Type 2 Diabetes Mellitus. The subject of this report is Mr. A with Type 2 Diabetes Mellitus in the Cemara Treatment Room at the Tarakan City General Hospital from April 12-14, 2021. When carrying out nursing care the author found a gap between theory and case in Mr. A begins with an assessment of activity/rest, circulation, elimination, pain/comfort and breathing. For nursing problems Mr. A Instability of blood glucose levels, acute pain, impaired tissue integrity, impaired physical mobility, knowledge deficit, intervention must be in accordance with the conditions and infrastructure. Evaluation of the results obtained from five nursing diagnoses 3 resolved and 3 has not been resolved. The diagnosis was resolved, namely acute pain, ineffective peripheral perfusion and knowledge deficit. Keywords: Nursing Care, Diagnosis and Type 2 Diabetes Mellitus