Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Salah satu penyebab stunting pada balita yaitu pemberian ASI eksklusif yang tidak diberikan selama 6 bulan karena ASI sangat dibutuhkan dalam masa pertumbuhan bayi agar kebutuhan gizinya tercukupi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang ASI ekslusif terhadap tingkat pengetahuan dan sikap ibu hamil sebagai upaya dalam pencegahan stunting di Posyandu Sumber Kasih Kelurahan Tanjung Selor Hilir. Penelitian ini berbentuk penyuluhan edukasi tentang ASI ekslusif menggunakan rancangan pra experimental dengan desain one group pre-test dan post-test. Pengumpulan data menggunakan kuesioner pengetahuan sebanyak 15 soal dan sikap sebanyak 5 soal. Hasil uji Wilcoxon dari 20 responden didapatkan rata-rata tingkat pengetahuan post test (2,90) lebih tinggi dari pada nilai rata-rata pre test (1,30) dengan nilai p value 0,000 atau p < 0,005 dan nilai rata-rata sikap post test (14,85) lebih tinggi dari nilai rata-rata pre test (8,85) dengan nilai p value 0,077 atau p < 0,005. Hasil analisis menggunakan uji Wilcoxon didapatkan signifikasi p = 0.000 atau p < 0.005. Terdapat pengaruh mengenai edukasi ASI ekslusif terhadap tingkat pengetahuan ibu hamil sebagai upaya pencegahan stunting. Peneliti selanjutnya dapat mengembangkan isi dari kuesioner penelitian dan menambah jumlah sampel yang digunakan agar lebih bervariasi, sehingga peningkatan nilai pengetahuan dan kesiapan ibu hamil mengenai ASI ekslusif dapat lebih signifikan.

Kata Kunci: ASI Ekslusif, Edukasi, Pengetahuan, Sikap, Stunting

Stunting is a problem of chronic malnutrition caused by insufficient nutritional intake over a long period of time due to the provision of food that is not in accordance with nutritional needs. One of the causes of stunting in toddlers is exclusive breastfeeding which is not given for 6 months because breast milk is really needed during the baby's growth period so their nutritional needs can be met. The aim of this research was to determine the effect of education about exclusive breastfeeding on the level of knowledge and attitudes of pregnant women as an effort to prevent stunting at Posyandu Sumber Kasih, Tanjung Selor Hilir Village. This research took the form of educational outreach about exclusive breastfeeding using a pre-experimental design with a one-group pre-test and post- test design. The data collection technique used a knowledge questionnaire with 15 questions and attitudes with 5 questions. The Wilcoxon test results from 20 respondents showed that the average post-test knowledge level (2.90) was higher than the pre-test average value (1.30) with a p-value of 0.000 or p < 0.005 and the average post-attitude value test (14.85) is higher than the average pre-test score (8.85) with a p-value of 0.077 or p < 0.005 The results of the analysis using the Wilcoxon test showed a significance of p = 0 or p < 0.005. It can be concluded that there is an influence regarding exclusive breastfeeding education on the level of knowledge of pregnant women as an effort to prevent stunting. Future researchers can develop the content of the research questionnaire and increase the number of samples used to make it more varied so that the increase in the value of pregnant women's knowledge and readiness regarding exclusive breastfeeding can be more significant. Keywords: Exclusive Breastfeeding, Education, Knowledge, Attitude, Stunting