
Pengaruh Literasi Keuangan Dan Inklusi Keuangan Terhadap Perilaku Keuangan Mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Borneo Tarakan Dengan Gender Sebagai Variabel Moderasi
Pengarang : Risaldi Salva Putra - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan literasi keuangan dan inklusi keuangan terhadap perilaku keuangan mahasiswa Program Studi Akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Borneo Tarakan, dengan gender sebagai variabel moderasi. Literasi keuangan diukur melalui pemahaman mahasiswa terhadap konsep keuangan, inklusi keuangan diukur melalui partisipasi mahasiswa dalam layanan keuangan, dan perilaku keuangan diukur melalui keputusan keuangan mahasiswa. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Responden penelitian adalah mahasiswa Program Studi Akuntansi tahun ajaran 2021/2022 dengan jumlah responden 65 mahasiswa, dan analisis data dilakukan menggunakan teknik Uji Moderating Regression Analysis (MRA) dengan memasukkan gender sebagai variabel moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan mahasiswa di Universitas Borneo Tarakan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Namun inklusi keuangan terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Selain itu, variabel moderasi, yaitu gender, memperkuat hubungan antara literasi keuangan dan perilaku keuangan. Hasil ini menunjukkan bahwa meskipun literasi keuangan tidak secara langsung memengaruhi perilaku keuangan mahasiswa, namun faktor gender berperan dalam memoderasi hubungan tersebut. Dengan kata lain, dampak literasi keuangan terhadap perilaku keuangan mahasiswa dapat bervariasi tergantung pada gender mahasiswa. Penemuan penelitian ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi lembaga pendidikan tinggi dan pihak terkait dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap literasi keuangan dan inklusi keuangan, serta memotivasi adopsi perilaku keuangan yang lebih bijak dalam mengelola keuangan pribadi.
Kata kunci: Literasi keuangan, Inklusi keuangan, Perilaku keuangan, Gender
This research aimed to examine the relationship between financial literacy and financial inclusion on the financial behavior of the Accounting Study Program students at the Faculty of Economics, Borneo Tarakan University, with gender as a moderating variable. Financial literacy was gauged by students' understanding of financial principles, financial inclusion was determined by their engagement with financial services, and financial behavior was measured through their financial decisions. A quantitative approach was employed, utilizing questionnaire for data collection from 65 students of the Accounting Study Program in the 2021/2022 academic year. Data analysis utilized the Moderating Regression Analysis (MRA) technique, incorporating gender as a moderating variable. The results revealed that financial literacy had an insignificant influence on students' financial behavior. Conversely, financial inclusion significantly affected this behavior. In addition, the moderating variable, gender, intensified the relationship between financial literacy and behavior, implying gender-specific variations in this relationship. This underscored the nuanced role of gender in influencing how financial literacy impacted students' financial decision. The findings offered valuable implications for enhancing financial education in academic settings and promoting informed financial decision-making among students. Keywords: Financial literacy, Financial inclusion, Financial behavior, Gender