
Analisis Pendapatan Petani Kelapa Sawit Di Desa Lubok Buat
Pengarang : Aria - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2024XML Detail Export Citation
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan petani kelapa sawit di Desa Lubok Buat Kecamatan Sembakung Atulai Kabupaten Nunukan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif menggunakan metode sampel yaitu purposive sampling. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer dari 30 sampel dengan analisis data menggunakan metode analisis keuntungan bersih dari penjualan hasil produksi setelah dikurangi dengan total biaya yang dikeluarkan. Dari hasil penelitian diperoleh rata-rata total penerimaan adalah sebesar Rp. 2.205.814.-/Ha/Bln atau sebesar Rp. 26.469.767,-/Ha/Th dengan rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan adalah sebesar Rp. 596.556,-/Ha/Bln atau sebesar Rp. 7.158.680,-/Ha/Th. Sehingga diperoleh rata-rata pendapatan bersih petani setelah dikurangi dengan total biaya produksi adalah sebesar Rp. 1.609.257,-/Ha/Bln atau sebesar Rp. 19.311.087,-Ha/Th.
Kata Kunci : Total Biaya Produksi, Total Penerimaan, Pendapatan.
This research aims to analyze the income of palm farmers in Lubok Buat Village, Sembakung Atulai District, Nunukan Regency. This research is the quantitative approach using a purposive sampling method. The data in this research uses primary data from 30 samples with data analysis using the net profit analysis method from sales of production products after deducting the total costs incurred. The research results found that the average total revenue was Rp. 2,205,814.-/Day/Month or Rp. 26,469,767,-/Day/Year with an average total production cost incurred of Rp. 596,556,-/Day/Month or Rp. 7,158,680,-/Day/Year. So, the average net income of farmers after deducting the total production costs is IDR. 1,609,257,-/Day/Month or Rp. 19,311,087,-Day/Year. Keywords: Total Production Costs, Total Revenue, Income.