Analisa Pemilihan Variasi Kampuh Las Pada Baja Kanal UNP Untuk Aplikasi Mesin Uji Universal | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisa Pemilihan Variasi Kampuh Las Pada Baja Kanal UNP Untuk Aplikasi Mesin Uji Universal

Analisa Pemilihan Variasi Kampuh Las Pada Baja Kanal UNP Untuk Aplikasi Mesin Uji Universal

Pengarang : Khairil Ihsan - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pemilihan variasi kampuh las pada baja kanal unp untuk aplikasi mesin uji universal. Penelitian ini menggunakan pengujian tarik dan bending pada spesimen baja kanal unp dengan metode pengelesan Shielded Metal Arc Welding (SMAW) dengan variasi arus 80A. Pengujian dilakukan di laboratorium pengujian material Institut Teknologi Nasional Malang. Hasil pengujian tarik menunjukkan bahwa variasi kampuh las dengan variasi kampuh K memiliki kekuatan tarik tertinggi, yaitu sebesar 56,49 kgf/〖mm〗^2, sedangkan variasi kampuh las I memiliki kekuatan tarik terendah, yaitu sebesar 26,17 kgf/〖mm〗^2. Selain itu, hasil pengujian bending menunjukkan bahwa variasi kampuh las V memiliki tegangan bending maksimum tertinggi, yaitu sebesar 105,91 Mpa, sedangkan variasi kampuh las K memiliki tegangan bending maksimum terendah, yaitu sebesar 98,06 Mpa. Meskipun terdapat perbedaan kekuatan bending yang tidak begitu jauh antara variasi kampuh V dan variasi kampuh K, terlihat bahwa variasi kampuh V lebih mampu menahan beban bending yang lebih besar dibandingkan variasi kampuh I dan K.

Kata kunci: Baja Kanal Unp, Kampuh Las, Kekuatan Tarik, Kekuatan Bending, SMAW.

This study aimed to analyse the selection of welded seam variations in UNP channel steel for universal testing machine applications. This study used tensile and bending tests on UNP canal steel specimens with the Shielded Metal Arc Welding (SMAW) method with a current variation of 80 A. The test was carried out at the material testing laboratory at the National Institute of Technology in Malang. The results of the tensile test showed that the welded seam variation with the K scam variation had the highest tensile strength, which was 56.49 kgf/mm2, while the welded seam variation 1 had the lowest tensile strength, which was 26.17 kgf/mm2. In addition, the results of the bending test described the variation in the welded V seam reaching the highest maximum bending stress, which was 105.91 MPa, while the variation in the welded K had the lowest maximum bending stress, which was 98.06 MPa. Although there is a slight difference in bending strength between seam variations V and K, it appears that seam variations V are better able to withstand greater bending loads than scam variations I and K. Keywords: UNP Channel Steel, Weld Strength, Tensile Strength, Bending Strength. SMAW

Detail Informasi