
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dalam Menyelesaikan Masalah Persamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel
Pengarang : Medi - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematika dalam menyelesaikan masalah persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-1 sebanyak dua siswa yang dipilih secara purposive sampling, berdasarkan kriteria kemampuan pemecahan masalah yang tinggi. Pengumpulan data dilakukan dengan tugas proyek, observasi, wawancara dan analisis dokumentasi yang dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pada tahap memahami masalah siswa mampu mengidentifikasi soal ketika diwawancarai, meskipun siswa tidak menuliskannya pada lembar tugas proyek. Siswa juga lebih terbiasa mengerjakan soal yang informasinya tersirat secara langsung. Pada tahap merencanakan pemecahan masalah siswa dapat menentukan rumus yang digunakan sebagai penyelesaian, meskipun siswa tidak dapat mengindetifikasi yang diketahui pada soal. Adapun pada tahap melaksanakan rencana pemecahan masalah, siswa berupaya melakukan penyelesaian meskipun siswa tidak mampu menyelesaikan dengan benar. Pada tahap memeriksa kembali siswa tidak melakukan pemeriksaan kembali. Dikarenakan siswa belum menemukan penyelesaian.
Kata Kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah, Tahapan Polya
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah matematika dalam menyelesaikan masalah persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-1 sebanyak dua siswa yang dipilih secara purposive sampling, berdasarkan kriteria kemampuan pemecahan masalah yang tinggi. Pengumpulan data dilakukan dengan tugas proyek, observasi, wawancara dan analisis dokumentasi yang dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa pada tahap memahami masalah siswa mampu mengidentifikasi soal ketika diwawancarai, meskipun siswa tidak menuliskannya pada lembar tugas proyek. Siswa juga lebih terbiasa mengerjakan soal yang informasinya tersirat secara langsung. Pada tahap merencanakan pemecahan masalah siswa dapat menentukan rumus yang digunakan sebagai penyelesaian, meskipun siswa tidak dapat mengindetifikasi yang diketahui pada soal. Adapun pada tahap melaksanakan rencana pemecahan masalah, siswa berupaya melakukan penyelesaian meskipun siswa tidak mampu menyelesaikan dengan benar. Pada tahap memeriksa kembali siswa tidak melakukan pemeriksaan kembali. Dikarenakan siswa belum menemukan penyelesaian.
Kata Kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah, Tahapan Polya
This research aims to analyze mathematical problem-solving abilities in solving linear equations and inequalities in one variable. The type of research is qualitative with a case study approach. The research subjects were two students in class VIII- 1 who were selected with purposive sampling, based on the criteria of high problem- solving ability. Data collection was carried out using project assignments, observations, interviews, and documentation analysis which were analyzed using data reduction, data presentation, and drawing conclusions. Based on the research results, it was found that at the stage of understanding the student's problem were able to identify questions when interviewed, even though students did not write them on the project assignment sheet. Students are also more accustomed to working on questions where the information is implied directly. At the stage of problem-solving planning, students can determine the formula to be used as a solution, even though students cannot identify what is known in the problem. Meanwhile, at the stage of implementing the problem-solving plan, students try to solve it even though they are not able to solve it correctly. At the re-check stage, students do not re-check. Because students have not found a solution. Keywords: Problem Solving Ability, Polya Stages