Penerapan Perencanaan Agregat Pada Industri Pengolahan Tahu UD Surya Maulana | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Penerapan Perencanaan Agregat Pada Industri Pengolahan Tahu UD Surya Maulana

Penerapan Perencanaan Agregat Pada Industri Pengolahan Tahu UD Surya Maulana

Pengarang : Juswin - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI


Abstract

Perencanaan dan pengendalian produksi sangat penting untuk meminimalisir terjadinya kelebihan produk maupun kekurangan produk, dengan melakukan peramalan perusahaan dapat memprediksi volume penjualan di masa yang akan datang dengan menggunakan data penjualan di masa lalu. Penelitian ini dilaksanakan pada usaha pabrik tahu UD “ Surya Maulana” data yang diperoleh melalui wawancara dengan pihak perusahaan dengan cara tanya jawab mengenai masalah yang berkaitan dengan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan produksi jangka waktu menengah. Peramalan permintaan dilakukan untuk mengetahui jumlah permintaan pada periode 12 bulan mendatang. Penelitian ini menggunakan Metode Least Square karena Memiki Nilai kesesalahan terkecil lalu meramalkan permintaan. Data peramalan yang didapat dengan meggunakan Metode Least Square diolah lagi kedalam Perencanaan Agregat dengan menggunakan Mixed Strategy untuk menghitung kekurangan produksi, jadi untuk memenuhi permintaan di periode perencanaan UD Surya Maulana harus memproduksi tahu sebesark 7.300 cetak dengan biaya tenaga kerja dan total lembur sebanyak 83 jam dengan total biaya selama periode perencanaan sebesar Rp 172.980.000

Kata Kunci : Peramalan Permintaan , Least Square , Perencanaan Agregat, Mixed Strategy.

Production planning and control are very important to minimize the occurrence of exess and shortages of products, by forecasting the company can predict future sales volume using past sales data. This research was conducted at the UD “Surya Maulana” thofu factory business, the data were obtained through interviews with the company with question and answer. This study aims to analyze medium-term production planning. Demand forecasting is done to determine the number of requests in the next 12 months. This study uses the Least Square method because it has the smallest error value and then predicts demand. Forecasting data obtained by using the Least Square method was processed again into Aggregate Planning by using Mixed Strategy to calculate production shortages, so to meet demand in the planning period UD “Surya Maulana” must produce 7,300 tofu with labor costs and a total of 83 hours of overtime with a total cost during the planning period of Rp.172,980,000. Keywords: Sales Forecasting, Least Square, Aggregate Planning, Mixed Strategy

Detail Informasi