
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Anak Gastroenteritis Di Ruang Anggrek B Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Jusuf SK Tarakan
Pengarang : Shahnas Nabila - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Gastroenteritis merupakan suatu penyakit gangguan pada lambung dalam proses penyerapan metabolisme yang disebabkan adanya peradangan dengan gejala diare akut berlangsung kurang dari 7 hari hingga 14 hari dengan konsistensi feses cair. Prevelensi gastroenteritis di Kalimantan Utara berjumlah 2.733 kasus berdasarkan Riskesda tahun 2018 dan di kota Tarakan pada tahun 2019 yaitu 309 kasus. Tujuan studi kasus ini yaitu mendapatkan gambaran asuhan keperawatan pada anak dengan gastroenteritis di Ruang Anggrek B RSUD Dr. H. Jusuf SK Tarakan. Studi kasus penelitian menggunakan analisis data dengan cara melakukan observasi, wawancara, pemeriksaan fisik, dan data penunjang untuk di interpretasikan dengan teori sehingga mendapatkan data dalam menegakkan intervensi. Pelaksanaan tindakan keperawatan selama 3x24 jam maka pada klien 1 terdapat masalah keperawatan yaitu diare, nyeri akut, dan defisit pengetahuan serta pada klien 2 masalah keperawatan yang ditemukan yaitu hipertermia, diare, dan ansietas. Setelah dilakukan asuhan keperawatan pada kedua klien selama 3 hari maka masalah teratasi. Pelaksanaan tindakan intervensi keperawatan sesuai dengan intervensi yang ditegakkan oleh penulis sehingga tidak terdapat kesenjangan dalam pelaksanaan. Pelaksanaan tindakan asuhan keperawatan pada klien gastroenteritis terbukti efektif dalam mencegah terjadinya komplikasi dan masalah yang berarti jika tidak dilakukan tindakan keperawatan secara komperhensif. Diharapkan studi kasus ini dapat menjadi bahan acuan dan gambaran dalam melakukan asuhan keperawatan pada anak dengan diagnosis medik gastroenteritis.
Kata Kunci: Keperawatan Anak, Gastroenteritis, Asuhan Keperawatan
Gastroenteritis is a disease of stomach disorder in the process of metabolic absorption caused by inflammation with symptoms of acute diarrhea lasting less than 7 days to 14 days with the consistency of liquid feces. The prevalence of gastroenteritis in North Kalimantan amounted to 2.733 cases based on Riskesda in 2018 and in Tarakan city in 2019 was 309 cases. The purpose of this study was to get an overview of nursing care for children with gastroenteritis in Anggrek Room B of dr. H. Jusuf SK Tarakan Hospital. The research study used data analysis by observations, interviews, physical examinations, and supporting data to be interpreted with theory so the data was obtained in enforcing the interventions. The implementation of nursing care for 3 * 24 hours, and for the client 1 there were nursing problems namely diarrhea, acute pain, and knowledge deficit and in client 2 nursing problems were found hyperthermia, diarrhea, and anxiety. After nursing care was carried out on both clients for 3 days, the problem was resolved. The implementation of nursing intervention actions was in accordance with the intervention enforced by the author, therefore there were no gaps in implementation. The implementation of nursing care measured in gastroenteritis clients has proven effective in preventing the complications and significant problems if comprehensive nursing actions were not carried out. It was expected that this case study can be a reference and illustration in conducting the nursing care in children with a medical diagnosis of gastroenteritis. Keywords: Pediatric Nursing, Gastroenteritis, Nursing Care