
Pertanggungjawaban Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Anak (Analisis Berdasarkan Undang-Undang No. 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak)
Pengarang : Rojaa Dita Pratiwi - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Penelitian ini bermaksud menjawab dua pertanyaan terkait Pertanggungjawaban Pidana Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Anak (Analisis Berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Anak). Pertama, bentuk pertanggung jawaban pidana penganiayaan yang dilakukan oleh anak dan yang kedua penyelesaian kasus bagi anak yang melakukan tindak pidana melalui pendekatan Restorative Justice. Skripsi ini merupakan penelitian normatif terhadap kaidah-kaidah hukum terkait variabel penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian yakni pendekatan peraturan perundang-undangan, pendekatan konseptual. Sumber bahan hukum yang digunakan dalam skripsi ini terdiri dari bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Bahan hukum primer yaitu bahan-bahan yang bersumber dari peraturan perundang-undangan yang ada kaitannya dengan penganiayaan yang dilakukan oleh anak. Bahan hukum sekunder diperoleh dari buku-buku teks dan jurnal-jurnal hukum. Hasil dari penelitian ini yaitu dapat ditarik kesimpulan bahwa, pertama anak melakukan tindak pidana penganiayaan itu dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor individu, pola asuh orang tua, sekolah, kelompok sebaya, kondisi lingkungan sosial, dan media. Kedua, bahwa anak sebagai pelaku tindak pidana penganiayaan dapat dikenakan pertanggungjawaban pidana namun tidak diperlakukan sebagaimana orang dewasa. Perbedaan pertanggungjawaban pidana itu diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
Kata Kunci: Pertanggungjawaban, Pidana, Penganiayaan, Anak.
This study aims to answer two questions related to criminal responsibility for maltreatment committed by children (an analysis based on Law No11 of 2012 concerning the juvenile justice system)First, the form of criminal responsibility for persecution committed by children, and second, the settlement of cases for children who commit criminal offenses through the restorative justice approach. This research was a normative research on legal principles related to research variablesThis study used a research approach, particularly a statutory approach, and a conceptual approach. The legal documents included in this thesis were obtained from both primary and secondary sourcesPrimary legal resources are those derived from laws and regulations pertaining to child maltreatmentTextbooks and legal magazines were used to gain secondary legal materials. According to the findings of this study, children commit criminal acts of persecution that are impacted by a variety of factorsincluding individual traits, parenting practicesschools, peer groups, social environments, and the media. Second, children who perpetrate abuse might be charged criminally but are not regarded as adultsThe distinction in criminal liability is governed by Juvenile Criminal Justice System Law Number 11/2012. Keywords: Liability, Criminal, Maltreatment, Child