Pengembangan Multimedia Interaktif “BELANG” Berbasis Microsoft Power Point Dan iSpring Suite 11 Pada Materi Bilangan Kelas VII SMP Negeri 5 Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Pengembangan Multimedia Interaktif “BELANG” Berbasis Microsoft Power Point Dan iSpring Suite 11 Pada Materi Bilangan Kelas VII SMP Negeri 5 Tarakan

Pengembangan Multimedia Interaktif “BELANG” Berbasis Microsoft Power Point Dan iSpring Suite 11 Pada Materi Bilangan Kelas VII SMP Negeri 5 Tarakan

Pengarang : Aripin - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI


Abstract

Pembelajaran matematika bersumber pada buku teks dan pendekatan yang berpusat pada guru (Teacher Centered) dalam penyampaian materinya membuat peserta didik merasa bosan. Sehingga diperlukan pembelajaran yang dapat menarik perhatian peserta didik. Solusi yang ditawarkan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah mengembangkan media pembelajaran berbentuk multimedia interaktif. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk media pembelajaran yang layak berbentuk multimedia interaktif yang diberi nama BELANG untuk pembelajaran matematika khususnya materi bilangan kelas VII di SMP Negeri 5 Tarakan. Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg and Gall yang terdiri dari empat langkah, yaitu: 1) Penelitian dan Pengumpulan Data (Research and Information); 2) Pengembangan Draf Produk (Develop Preliminary Form of Product); 3) Uji Coba Lapangan (Preliminary Field Testing); 4) Revisi Produk Akhir (Final Product Revision). Validasi dari ahli media digunakan untuk mengukur kelayakan dari aspek Scene Presentation and Design (Tampilan dan Desain) memperoleh skor 3,7 dengan kategori sangat baik dan persentase kelayakan sebesar 92 persen dengan kategori sangat layak. Validasi dari ahli materi digunakan untuk mengukur kelayakan dari dua aspek, yaitu: 1) Appropriateness (Kesesuaian); 2) Accuracy, Currency, and Clarity (Keakuratan, Kemutakhiran, dan Kejelasan) memperoleh skor 3,9 dengan kategori sangat baik dan persentase kelayakan sebesar 98,33 persen dengan kategori sangat layak. Uji coba pada kelompok kecil mendapatkan skor rata-rata sebesar 3,6 dengan kategori sangat baik dan persentase kelayakan sebesar 97,33 persen dengan kategori sangat layak. Uji coba pada kelompok besar mendapatkan skor rata-rata sebesar 3,5 dengan kategori sangat baik dan persentase kelayakan sebesar 88,33 persen dengan kategori sangat layak. Sehingga dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini berhasil mengembangkan produk media pembelajaran berupa multimedia interaktif “BELANG” pada materi bilangan kelas VII dan layak digunakan sebagai media pembelajaran.

Kata Kunci: Multimedia Interaktif, BELANG, Layak

Students are bored when they learn mathematics from textbooks and when the information is delivered in a teacher-centered approach. As a result, learning is required to capture the attention of the students. The strategy suggested for overcoming these obstacles is creating interactive multimedia learning media. The purpose of this research and development was to create an effective learning media product in the form of interactive multimedia called "BELANG" for studying mathematics, particularly seventh graders, at SMP Negeri 5 Tarakan. The Borg and Gall development model is used in this study, and it comprises four steps. 1) Research and Information; 2) Product Draft Development (Develop Preliminary Form of Product), 3) Preliminary Field Testing, and 4) Final Product Revision, Validation from media experts was applied to determine the feasibility of the Scene Presentation and Design element, which resulted in a score of 3.7 in the very good category and a feasibility percentage of 92 percent in the extremely feasible category Validation from material experts is used to determine the feasibility of two aspects: 1) Appropriateness; and 2) Accuracy, Currency, and Clarity, which obtained a score of 3.9 in the very good category and a feasibility percentage of 98.33 percent in the very feasible category. The small group trial received an average of 3.6 scores in the very good category and a feasibility percentage of 97.33 percent in the very feasible category. The large-group experiment accomplished an average score of 3.5 in the very good category and an 88 33 percent feasibility percentage in the very feasible category. As a result, it is possible to conclude that this research has effectively generated learning media products in the form of interactive multimedia "BELANG" on seventh-grade numbers material and that these products are suitable to be applied as learning media. Keywords: Interactive Multimedia, BELANG, Feasible

Detail Informasi