Karakterisasi Kandungan Kimia Daging Teripang Kering (Holothuria Sp) Dari Perairan Pulau Derawan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Karakterisasi Kandungan Kimia Daging Teripang Kering (Holothuria Sp) Dari Perairan Pulau Derawan

Karakterisasi Kandungan Kimia Daging Teripang Kering (Holothuria Sp) Dari Perairan Pulau Derawan

Pengarang : Rizqi Ramdhan - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI


Abstract

Teripang merupakan salah satu biota laut yang mempunyai nilai penting dan berpotensi sebagai pangan fungsional. Secara ekonomi teripang mempunyai manfaat penting yakni sebagai sumber biofarmaka potensial dan sebagai makanan kesehatan. Teripang digunakan masyarakat pulau Derawan mengolah dan menjual teripang dalam bentuk kering. Tujuan penelitian ini adalah mengkarakterisasi kandungan kimia (proksimat, asam amino, asam lemak, mineral dan logam) dari teripang yang ada di pulau Derawan. Metode penelitian ini terbagi menjadi 4 pengujian meliputi analisis proksimat, asam amino, asam lemak, mineral dan logam. Teripang memiliki kandungan proksimat yaitu protein 66,25%, kadar air 11%, kadar lemak 1,8%, kadar abu 5,85%, dan karbohidrat 14,46%. Analisis asam amino pada teripang ini menunjukkan jumlah asam amino yang lengkap dengan memiliki 19 jenis asam amino baik esensial maupun asam amino non-esensial dengan asam glutamat 9,54%. Analisis asam lemak sebesar 28,75%. Analisis mineral dan logam pada teripang dengan selenium sebagai mineral teringgi sebesar 46.63 mg/Kg dan merkuri yang dihasilkan sebesar 0.02.

Kata Kunci: Teripang, Proksimat, Asam amino, Asam lemak, Mineral, Logam

Sea cucumbers are one of the marine creatures that have essential value and it is potential as functional food. Economically, sea cucumbers have essential benefits, such as a potential biopharmaceutical source and as a health food. The people of Derawan Island use sea cucumbers by processing and selling them in dried form. The aim of this research is to characterize the chemical content (proximate, amino acids, fatty acids, minerals and metals) of sea cucumbers on Derawan Island. This research method was divided into four tests, it was including proximate analysis, amino acids, fatty acids, minerals and metals. Sea cucumbers have proximate content as big as 66.25% protein, 11% of water content, 1.8% fat content, 5.85% ash content, and 14.46% carbohydrates. Amino acid analysis in sea cucumbers showed a complete number of amino acids with 19 types of it, both essential and non-essential amino acids with 9.54% glutamic acid. Fatty acid analysis was 28.75%. Analysis of minerals and metals in sea cucumbers with selenium as the highest mineral at 46.63 mg/Kg and mercury produced at 0.02. Keywords: Sea cucumber, proximate, amino acids, fatty acids, minerals, metals

Detail Informasi