
PEMANFAATAN BAKTERI SIMBION SPONS Clathria Sp. DARI PERAIRAN PULAU DERAWAN SEBAGAI SUMBER POTENSIAL ANTIBAKTERI TERHADAP Multi Drug Resistant (MDR)
Pengarang : Lia Fitriani - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Spons Clathria sp. merupakan salah satu biota laut yang hidup di perairan Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Biota laut ini tidak memiliki organ pada tubuhnya, tetapi memiliki kemampuan yang unik dalam menyaring bakteri dan karbon organik terlarut yang ada di lingkungan perairan, dengan memanfaatkan pori – porinya untuk mengubah zat ini menjadi partikel tersuspensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengisolasi bakteri yang berasosiasi dengan spons Clathria sp. dari perairan Pulau Derawan, mengidentifikasi secara morfologi jenis bakteri spons Clathria sp., dan menentukan aktivitas terbaik daya hambat bakteri asosiasi spons Clathria sp. terhadap bakteri (MDR). Proses penelitian terbagi menjadi tiga tahap: isolasi strain bakteri, identifikasi morfologi, dan prosedur overlay yang dilanjutkan dengan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian yang diperoleh dengan menggunakan jaringan dari spons Clathria sp. berhasil mendapatkan 23 isolat bakteri, dua morfologi koloni dominan yang diidentifikasi adalah Round with scalloped margin dan Round with raised margin, ditambah dengan formasi pinggiran Undulate dan Lobate. Adapun warna koloni yang dominan yaitu putih dan kuning, dengan elevasi Flat dan Raised. Teknik pewarnaan gram mengungkapkan adanya 17 isolat gram positif bersama dengan 6 isolat gram negatif, dengan menunjukkan morfologi bentuk sel bakteri coccus dan bacillus. Isolat SC06 menunjukkan aktivitas antibakteri signifikan dengan diameter penghambatan rata – rata 21,5 ± 2,12 mm terhadap bakteri Staphylococcus aureus, dan 15,5 ± 2,12 mm terhadap bakteri Escherichia coli. hasil ini membuka potensi besar untuk pemanfaatan sifat antibakteri dari bakteri yang berasosiasi dengan spons laut dalam aplikasi klinis.
Kata Kunci : Antibakteri, Bakteri Spons Clathria sp., Escherichia coli, Multi Drug Resistant, Staphylococcus aureus
Clathria sp. sponges is one of the marine biota that lives in the waters of Derawan Island, Berau Regency, East Kalimantan. Although this marine biota lacks internal organs, it has a remarkable capacity to filter bacteria and dissolved organic carbon from the water by using its pores to turn these materials into suspended particles. The purpose of this study was to extract the bacteria connected to the Clathria sp. sponge from the waters of Derawan Island, identify the kind of Clatharia sp. sponge bacteria morphologically, and assess the best Clathria sp. sponge assocation bacteria’s ability to block bacteria (MDR). Three steps made up the research processes: bacterial strain isolation, morphological indentification, and overlay processes, then quantitative descriptive analysis. Following the successful isolation of 23 bacterial isolated utilizing Clathria sp. sponge tissue, two prominent colony morphologies – Round with scalloped margins and Round with raised margins – as well as Undulate and Lobate rim formations – were found. White and yellow were rhe primary colony colors, and the elevation – were Flat dan Raised. Six gram negative isolated and seventeen gram positive isolated were detected using the gram staining technique, which also revealed the morphology of the coccus and bacillus cell form. With an averge inhibition diameter of 21.5 ± 2.12 mm for Staphylococcus aureus bacteria and 15.5 ± 2.12 mm for Escherichia coli bacteria, SC06 isolated demonstrated considerable antibacterial activity. These findings demonstrated the significant pontential for clinical use of microoganisme linked to sea sponges antibacterial capabilities. Keywords : Antibacterial, Clathria sp. Sponge Bacteria, Escherichia coli, Multi Drug Resistant, Staphylococcus aureus