Kesantunan Berbahasa Pada Komunikasi Pegawai Unit Pelaksana Teknis Daerah Kesatuan Pengelola Hutan (UPTD KPH) Di Kota Tarakan (Kajian Pragmatik) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Kesantunan Berbahasa Pada Komunikasi Pegawai Unit Pelaksana Teknis Daerah Kesatuan Pengelola Hutan (UPTD KPH) Di Kota Tarakan (Kajian Pragmatik)

Kesantunan Berbahasa Pada Komunikasi Pegawai Unit Pelaksana Teknis Daerah Kesatuan Pengelola Hutan (UPTD KPH) Di Kota Tarakan (Kajian Pragmatik)

Pengarang : M. Khanafi - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Kesantunan berbahasa pada komunikasi pegawai unit pelaksana teknis daerah kesatuan pengelola hutan (UPTD KPH) di Kota Tarakan (Kajian Pragmatik). Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Borneo Tarakan. Dibimbing oleh Eva Apriani dan Siti Fathonah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk tuturan pegawai sebagai realisasi tindak tutur yakni kesantunan berbahasa menurut Geoffrey Leech yang terdapat dalam kegiatan yang dilakukan UPTD KPH Tarakan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah keterangan yang dijadikan objek kajian, yaitu setiap percakapan yang dilakukan pegawai UPTD KPH Tarakan sebagai bentuk kesantunan berbahasa. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan teknik rekam dan teknik catat. Hasil penelitian pada komunikasi pegawai UPTD KPH Tarakan menunjukkan bahwa jumlah tuturan yang mematuhi maksim kesantunan Leech berjumlah 36 tuturan terdiri dari pematuhan terhadap maksim kebijaksanaan (tact maxim), maksim penghargaan (approbation maxim), maksim kesederhanaan (modesty maxim), maksim pemufakatan (agreement maxim), dan maksim kesimpatisan (sympathy maxim). Sedangkan pelanggaran terhadap maksim kesantunan Leech berjumlah 4 yaitu tuturan maksim kebijaksanaan (tact maxim) dan maksim penghargaan (approbation maxim).

Kata Kunci : Kesantunan Berbahasa, UPTD KPH Tarakan, Pragmatik

Language politeness in the communication of employees of the regional technical implementation unit of forest management unit (UPTD KPH) in Tarakan City (Pragmatic Study). Thesis, Department of Indonesian Language Education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Borneo Tarakan Supervised by Eva Apriani and Siti Fathonah. The purpose of this study was to characterize the way in which UPTD KPH Tarakan employees spoken as a realization of speech actions, namely language politeness as defined by Geoffrey Leech. A qualitative descriptive research was the kind of study being conducted. The data in this study was the information which was used as the object of the study where every conversation made by UPTD KPH Tarakan employees as a form of language politeness. The collection of research data was carried out using recording techniques and note-taking techniques. The results of the research on UPTD KPH Tarakan employee communication showed that the number of utterances that comply with Leech's politeness maxims was 36 utterances consisting of compliance with tact maxims, appropriation maxims, modesty maxims, agreement maxims and the sympathy maxim. Meanwhile, there were 4 violations of Leech's politeness maxims, namely tact maxim and approbation maxim Keywords: Language Politeness, UPTD KPH Tarakan, Pragmatics

Detail Informasi