
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Identifikasi Pasien Di Ruang Rawat Inap RSUD Dr. H. Jusuf SK Tarakan
Pengarang : Sitti Hamdana HS - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Keselamatan pasien rumah sakit merupakan suatu sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman. Kepatuhan perawat diperlukan dalam menerapkan prosedur keselamatan pasien termasuk identifikasi pasien. Kepatuhan identifikasi pasien dipengaruhi oleh faktor individu, faktor organisasi, dan faktor psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan idenifikasi pasien di Ruang Rawat Inap RSUD dr. H. Jusuf SK Tarakan. Metode penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dengan variabel independennya meliputi faktor individu (umur, jenis kelamin, pendidikan, masa kerja, status pernikahan, dan tingkat pengetahuan), faktor organisasi (Sumber Daya Manusia, kepemimpinan, dan imbalan (reward) dan faktor psikologis (sikap, motivasi, dan persepsi) sedangkan variabel dependennya adalah kepatuhan identifikasi pasien. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode stratified random sampling dengan total jumlah sampel 89 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengukur kedua variabel. Uji analisis yang digunakan dengan metode chi square dan diperoleh hasil p value usia: 0,013, jenis kelamin: 0,001, Pendidikan :0,041, masa kerja: 0,030, status pernikahan: 0,112, tingkat pengetahuan: 0,000 SDM: 0,016, kepemimpinan: 0,000, imbalan: 0,000, sikap: 0,000, status motivasi: 0,112, persepsi: 0,000. Kesimpulan : Terdapat faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan identifikasi pasien meliputi faktor individu (umur, jenis kelamin, pendidikan, masa kerja, dan tingkat pengetahuan), faktor organisasi (SDM, kepemimpinan, dan imbalan), dan faktor psikologis (sikap, motivasi, persepsi). Pihak RSUD dr. H. Jusuf SK Tarakan hendaknya dapat meningkatkan program kerja seperti mengadakan penyegaran /seminar mengenai pelaksanaan identifikasi pasien dan membudayakan kepatuhan identifikasi pasien untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
Kata Kunci: Identifikasi Pasien, Kepatuhan, Kinerja, Perawat
Hospital Patient safety is a system where hospital make patient care safer. Nurse compliance is required in implementing patient safety procedures including patient identification. Patient identification compliance is influenced by individual factors, organizational factors, and psychological factors. This study aimed to determine the factors associated with compliance with patient identification in the in patient room of RSUD dr. H. Jusuf SK. Tarakan . This research used analytic observational design with a cross sectional approach with independent variabelsincluding individual factor ( age, gender, education, years of service, marital status, and level of knowledge ), organizational factors ( human resources, leadershi, and rewards ) and psychological factors( attitude, motivation, and perception ) a while the dependent variableis compliance with patient identification. With a total sample size 89 individuals, the technique of sampling was carried out using the stratified random sampling method. The data Were collected using a questionnaireto measure both variabels. Test analysis was performed using the exactFisher method, which resulted in the following p values for individual factors: age ( 0,269), gender ( 0,739 ), education (0,789), years of service (0,1000), marital status (0,098), level of knowledge (0,000, leadership (0,000),and reward (0,000), while physicological factors yielded the following p value: attitude (0,000), motivationalstatus (0,000) abd perception (0.003), Conclusion: There were Factors associated with patient identification compliance including individual factors ( level Of Knowledge) , Organization factors ( HR, Leadershipand rewards), and psychological factors ( attitudes, motivation, perceptions). The RSUD dr. H. Jusuf SK Tarakanmshould be able to improve work programs such as holding refreshments/seminars regarding the implementation patient identification, and cultivating adherence to patient identification to improve tho pasietnidentification to improve service. Keywords: Patient identification, Compliance, Performa Ners