
Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usaha Perikanan Bubu Dasar (Bottom Fish Pots) Di Perairan Bunyu Kabupaten Bulungan
Pengarang : Chiendrayani Kusuma - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Studi kelayakan merupakan suatu pertimbangan menerima atau menolak pelaksanaan suatu usaha. Analisis kelayakan usaha perikanan tangkap bubu dasar bertujuan untuk menilai sejauh mana manfaat secara finansial yang diterima melalui usaha tersebut sehingga dapat menjadi informasi dalam rangka pengembangan alat tangkap dalam upaya meningkatkan produktivitas daerah dan peningkatan kesejahteraan nelayan. Penelitian ini memfokuskan pada objek riset tentang bubu dasar (bottom fish pots) dan ikan-ikan demersal sebagai target tangkapan. Bubu dasar (bottom fish pots) adalah alat perangkap sederhana yang digunakan oleh nelayan Pulau Bunyu dengan target tangkapan ikan-ikan demersal. Tujuan penelitian ini adalah menerangkan secara deksriptif kuantitatif nilai investasi, menguraikan dan menjelaskan nilai pendapatan atau keuntungan alat tangkap bubu dasar di perairan Bunyu dan menganalisis serta menjelaskan kelayakan usaha dengan kriteria Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (B/C Ratio), Internal Rate of Return (IRR), Payback period (PP). Penelitian ini dilakukan selama dua bulan dengan menggunakan 10 alat tangkap bubu dengan lama trip 3 sampai 4 hari dengan nilai Total Cost (TC) Rp. 2.010.373, nilai Total Revenue (TR) Rp. 30.885.417, nilai Benefit sebesar RP. 28.875.044, dan nilai Payback Period (PP) sebesar 0,52 sehingga usaha perikanan tangkap bubu dasar mendapatkan keuntungan. Hasil perhitungan kelayakan investasi usaha perikanan tangkap bubu dasar di perairan Bunyu menunjukkan bahwa nilai NPV sebesar Rp. 1.335.561.064 (nilai NPV 0), nilai B/C Rasio sebesar 6.4 (B/C Rasio 1), dan IRR sebesar 55.14% (IRR discount rate), sehingga usaha perikanan tangkap bubu dasar di perairan Bunyu dinyatakan layak dilaksanakan untuk masa yang akan datang. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dpat disimpulkan bahwa usaha perikanan tangkap bubu dasar di perairan Bunyu dinyatakan layak dilaksanakan untuk masa yang akan datang.
Kata Kunci: Kelayakan Usaha, Net Present Value, Benefit Cost Ratio, Internal Rate Of Return, Payback Periode
Feasibility study is a consideration to accept or reject the implementation of a business. Analysis of feasibility of the bottom fish pots aimed to assess the extent to which financial benefits were received through the business so that it could become information in the context of developing fishing gear in an effort to increase regional productivity and improve fishermen's welfare. This study focused on research objects on bottom fish pots and demersal fish as catch targets. Bottom fish pots are simple traps used by fishermen on Bunyu Island with the target of catching demersal fish. The purpose of this study was to describe quantitatively the value of the investment, explain the value of income or profits of bottom fish pots in Bunyu waters and analyze the business feasibility with the criteria of Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (B/C Ratio), Internal Rate of Return (IRR), and Payback period (PP). In order to benefit the basic trap capture fisheries business, this research was carried out over a two-month period using 10 fishing gear traps with trips lasting 3 to 4 days. The total cost (TC) for the study was Rp 2,010,373, the total revenue (TR) was Rp. 30,885,417, the benefit (RP. 28,875,044), and the payback period (PP) was Rp. 0.52. The results showed that the NPV value was Rp. 1,335,561,064 (NPV value of 0), B/C Ratio value of 6.4 (B/C Ratio 1), and IRR of 55.14% (IRR discount rate), so that the bottom trap fishing business in Bunyu waters was declared feasible for a long period of time. Based on the research results obtained, it can be concluded that the bottom trap fishery business in Bunyu waters is declared feasible for the future. Keywords: Business Feasibility, Net Present Value, Benefit Cost Ratio, Internal Rate of Return, Payback Period