
Pengaruh Komposit Kitosan-Zeolit Dari Limbah Cangkang Udang Windu (Panaeus monodon) Terhadap pH Air Sumur Bor Kelurahan Pantai Amal
Pengarang : Juliyanti - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023XML Detail Export Citation
Abstract
Air merupakan kebutuhan utama makhluk hidup untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Kebutuhan air bersih akan terus meningkat seiring meningkatnya aktivitas dan jumlah penduduk. Air untuk kebutuhan sehari-hari tentunya harus bebas dari segala macam bentuk polutan. Untuk keperluan hygiene sanitasi, air baku tentunya harus sesuai dengan standar mutu berdasarkan Peraturan Pemerintah sehingga aman digunakan oleh manusia. Salah satu parameter yang harus dipenuhi untuk air bersih adalah parameter pH air. pH air yang rendah akan menyebabkan tingginya kelarutan logam pada air serta dapat menyebabkan sifat korosif. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan pengolahan pada air sumur bor yang memiliki nilai pH asam dengan menggunakan adsorben kitosan-zeolit yang dibuat dari limbah cangkang udang. Tahapan dari penelitian ini antara lain penyiapan sampel, isolasi kitosan dari cangkang kulit udang, sintesis komposit kitosan-zeolit, karakterisasi kitosan-zeolit dengan FT-IR, uji stabilitas kitosan-zeolit, dan aplikasi kitosan-zeolit sebagai adsorben pada air sumur bor dengan mengamati perubahan pH. Hasil penelitian untuk karakterisasi kitosan-zeolit dengan FTIR menunjukkan adanya serapan pada panjang gelombang 3467,04 cm-1 merupakan vibrasi OH dan N-H Primer. Terbentuknya vibrasi ulur N-H pada hasil sintesis kitosan. Pada bilangan gelombang 2348,38 cm-1 adalah rentangan N-H dari amina. Vibrasi dari NH amida primer muncul pada serapan 1638,06 cm-1 serta terdapat serapan pada bilangan gelombang 455,3 cm-1 yang menunjukkan adanya gugus Si-O yang berasal dari zeolite. Aplikasi kitosan-zeolit sebagai adsorben untuk meningkatkan pH pada air sumur bor menunjukkan terjadinya perubahan pH dari 5 menjadi 6 pada rasio kitosan-zeolit 1:1,5.
Kata Kunci: Air, Kitosan-Zeolit, pH, Sumur Bor
Water is the primary need for living things to support everyday life. The need for clean water will continue to increase with increasing activity and population. Water for daily needs, of course, must be free from all kinds of pollutants. For sanitary hygiene purposes, pure water must comply with quality standards based on government regulations so it is safe for human use. One of the parameters that must be fulfilled for clean water is the water pH parameter. Low water pH will cause a high solubility of metals in water and can cause corrosive properties. This study aimed to treat borehole water which has an acidic pH value using chitosan- zeolite absorbents made from shrimp shell waste. The stages of the research included sample preparation, isolation of chitosan from shrimp shell shells, synthesis of chitosan-zeolite composites, characterization of chitosan-zeolite with FT-IR, stability test of chitosan-zeolite, and application of chitosan-zeolite as an adsorbent in borehole water by observing the change in pH. The results for the characterization of chitosan-zeolite with FTIR showed that absorption at a wavelength of 3467.04 cm was primary OH and N-H vibrations. The formation of N-H stretching vibrations on the results of chitosan synthesis. At wave number 2348.38 cm is the N-H range of amines. Vibrations from primary amide NH appeared at absorption 1638.06 cm', and there was absorption at wave number 455.3 cm, indicating the presence of Si-O groups originating from the zeolite. The application of chitosan-zeolite as an adsorbent to increase the pH of borehole water showed a change in pH from 5 to 6 at a chitosan-zeolite ratio of 1:1.5. Keywords: water, chitosan-zeolite, pH, borehole