Artemia salina merupakan salah satu jenis pakan alami yang banyak digunakan dalam usaha budidaya karena mudah dibudidayakan dan memiliki kandungan nutrisi yang cukup baik, namun masih perlu meningkatkan kandungan nutrisi agar pertumbuhan biota budidaya semakin meningkat. Peningkatan nutrisi A. salina dapat dilakukan dengan pengkayaan salah satunya dengan menggunakan ekstrak daun mengkudu. Daun mengkudu (Morinda citrifolia) mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh ikan seperti protein 15-20% juga asam amino esensial dan non esensial, vitamin serta mineral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nutrisi A. salina yang diperkaya dengan ekstrak daun mengkudu melalui uji proksimat. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dan perbandingan menggunakan 4 perlakuan yang berbeda. Artemia salina dimasukkan ke dalam botol berukuran 1 liter dengan kepadatan 2 gram kemudian dilakukan pemeliharaan, pengkayaan dan pengujian proksimat. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan uji proksimat terbaik terdapat pada perlakuan P4 (150 ppm) dengan nilai protein 55,3%, lemak 16,4%, air 6%, abu 11,7%. Pengkayaan dengan ekstrak daun mengkudu pada A. salina dengan dosis yang berbeda memberikan pengaruh yang berbeda terhadap pertambahan kandungan nutrisi pada A. salina.
Kata kunci: Artemia salina, Daun Mengkudu, Uji Proksimat

Artemia salina is a naturally occurring feed widely used in cultivation as it is easily cultivated and has a good nutrient content. However, it needs to improve nutrient content to increase biota growth. Increasing the nutrition of A. salina can be done by enriching one of them by using noni leaf extract. Noni leaves (Morinda citrifolia) contain nutrients needed by fish such as 15-20% protein as well as essential and non-essential amino acids, vitamins, and minerals. The purpose of the research was to determine the nutritional content of A. salina enriched with noni leaf extract through the proximate test. This research was conducted with experimental and comparative methods using 4 different treatments. Artemia salina was put into a 1- liter bottle with a density of 2 grams and then carried out maintenance, enrichment, and comparative testing. Based on the results of the study, the best proximate test was obtained in the P4 treatment (150 ppm) with a protein value of 55.3%, fat 16.4%, water 6%, as 11.7%. Enrichment with noni leaf extract in A. salina with different doses has a different effect on the increase in nutritional content in A. salina. Keywords: Artemia salina, Noni Leaves, Proximate Test