Peningkatan Mutu Tata Kelola Administrasi Untuk Pencapaian Standar Akreditasi Di SDN 013 Kota Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Peningkatan Mutu Tata Kelola Administrasi Untuk Pencapaian Standar Akreditasi Di SDN 013 Kota Tarakan

Peningkatan Mutu Tata Kelola Administrasi Untuk Pencapaian Standar Akreditasi Di SDN 013 Kota Tarakan

Pengarang : St. Patima - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

BAN-S/M telah menetapkan kebijakan di tahun 2019 terkait perangkat akreditasi baru atau disebut dengan Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan (IASP-2020). Pelaksanaan akreditasi dapat ditinjau dari dua hal, yaitu review pemenuhan administrasi (compliance) dan Kedua terkait kinerja satuan pendidikan (performance). (IASP-2020) tetap mengacu kepada 8 Standar Nasional Pendidikan, namun butir instrument (IASP-2020) telah diramu menjadi 4 komponen utama yaitu mutu lulusan, proses pembelajaran, mutu guru, serta manajemen sekolah/madrasah. Hasil wawancara dengan Kepala Sekolah bahwa tahun 2016, SDN 013 Kota Tarakan terakreditasi B dengan total nilai 72 dan nilai yang paling rendah terdapat pada standar proses. Tahun 2021, SDN 013 Kota Tarakan melakukan perpanjangan status terakreditasi B dengan total nilai 81. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kendala dalam peningkatan mutu tata kelola administrasi untuk pencapaian standar akreditasi di SD Negeri 013 Kota Tarakan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek yang digunakan adalah Kepala Sekolah, Kepala Staf Tata Usaha, Guru Kelas III-A, dan Guru Kelas VI-C. Analisis data dilakukan melalui redukasi data, sajian data, lalu kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala yang dihadapi oleh SD Negeri 013 Kota Tarakan ialah minimnya pemahaman guru terkait mutu tata kelola administrasi yang berdasarkan IASP-2020, minimnya kompetensi, dan motivasi dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Kata Kunci: IASP-2020, Tata Kelola Administrasi, Kendala, dan Akreditasi

National Accreditation Agency for Schools and Madrasah established a policy in 2019 regarding new accreditation instruments called Educational Unit Accreditation Instruments (IASP-2020). The implementation accreditation for Schools and Madrasah can be viewed in two ways:the compliance review and the second related to the school performance. (IASP-2020) retains to the eight National Education Standards, but instrument items (IASP-2020) are organized into four components: grade quality, learning process, teacher quality, and school/madrasah management. Interview results with the headmaster stated that in 2016 SDN 013 has accredited B with a total score wa 72, and the lowest grade was the process standard. In 2021, SDN 013 Tarakan City has accredited B extension scoring 81. The research was qualitative design by using a decriptive approach. Data collection techniques used observation, interviews, and documentation. The research subjects were School Principals, head of School Administration, Grade III-A Teachers. The researcher analysis data through data reduction and the serving of data. Research findings indicated that the problems they faced at SD Negeri 013 Tarakan were a lack of understanding of administration quality based on IASP-2020, inadequate competence, and motivation to carry out key tasks and functions of each other. Keywords: IASP-2020, Compliance, Problems, Accreditation

Detail Informasi