Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dispepsia Pada Pasien Di Ruang IGD | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dispepsia Pada Pasien Di Ruang IGD

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dispepsia Pada Pasien Di Ruang IGD

Pengarang : Supriatiningsih - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2023
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI

Abstract

Dispepsia menempati salah satu tingkat prevalensi yang tertinggi dari berbagai jenis PTM yang ada. Kunjungan pasien dyspepsia di RSUD dr.H.Jusuf SK Tarakan pada bulan April sampai dengan Desember 2021, sebesar 1.507 orang dengan rincian kasus rawat jalan sebesar 1.338 orang, dan sisanya yaitu 169 orang merupakan kasus rawat inap. Kasus dispepsia di IGD RSUD dr.H.Jusuf SK Tarakan didominasi pada usia remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dispepsia pada pasien di Ruang IGD RSUD dr. H. Jusuf SK Tarakan. Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 63 responden dengan teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara faktor psikologis (depresi, kecemasan, stres), faktor pola makan, dan faktor gaya hidup (konsumsi kafein) dengan kejadian dispepsia pada pasien gawat darurat terdapat hubungan yang signifikan antara faktor diet dengan kejadian dispepsia pada kunjungan ke IGD. Diharapkan masyarakat dapat mengubah pola makan secara lebih teratur, mengurangi konsumsi kafein, dan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat guna menghindari terjadinya kejadian dispepsia.

Kata Kunci: Dispepsia, Kafein, Pola Makan, Psikologis

Dyspepsia occupies one of the highest prevalence rates of the different types of NCDs that exist Dyspepsia patient visits at dr. H. Jusuf SK Tarakan hospital in April to December 2021, amounted to 1.507 people with details of outpatient cases of 1.338 people, and the remaining of 169 people were inpatient cases Cases of dyspepsia in the emergency room at dr H. Jusuf SK Tarakan hospital were dominated in adolescence. This study aimed to identify the factors related to the incidence of dyspepsia in patients in the emergency room of dr. H. Jusuf SK Tarakan Hospital. The design of this study was quantitative research with a cross sectional approach The number of samples in this study was 63 respondents with purposive sampling techniques. The results showed that there was a meaningful correlation between psychological factors (depression, anxiety, and stress), dietary factors, and lifestyle factors (caffeine consumption) with the incidence of dyspepsia in emergency patients. There was a significant correlation between dietary factors and dyspeptic events on visits to the emergency room. It was expected that people can change their diet more regularly, reduce caffeine consumption, and change their lifestyle to be healthier to avoid dyspepsia. Keywords: Dyspepsia, Caffeine, Diet, Psychological

Detail Informasi