
Meningkatkan Hasil Belajar IPS Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Example Non Example Di Kelas V-A SDN 042 Tarakan
Pengarang : Ramlah - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2014XML Detail Export Citation
Abstract
Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa hasil belajar IPS siswa di SDN 042 Tarakan khususnya di kelas V-A dapat dikategorikan belum mencapai ketuntasan klasikal 75%. Belum tercapainya ketuntasan ini oleh guru yang masih menganggap bahwa metode ceramah merupakan metode yang paling singkat dan ampuh dalam memberikan pengajaran sehingga pembelajaran masih berpusat pada guru, guru masih menggunakan media dan metode yang kurang tepat dalam pembelajaran, siswa cenderung merasa jenuh dan bosan ketika pelajaran yang bersifat sejarah, siswa pasif dalam bertanya, dan siswa sering ribut di dalam kelas. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa diperlukan model pembelajaran kooperatif tipe example non example.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas V-A SDN 042 Tarakan menggunakan model pembelajaran tipe example non example. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi: hasil belajar dalam 3 aspek yaitu hasil belajar kognitif, afektif dan psikomotor serta hasil pengamatan aktivitas guru. Penelitian ini dilaksanakan pada semester kedua tahun pembelajaran 2013/2014.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, yaitu pada siklus I diperoleh tingkat ketuntasan aspek kognitif 60,87%, afektif 65,22% dengan kategori “Baik”, psikomotor 52,17% dengan kategori “Cukup” dan aktivitas guru dalam proses pembelajaran mencapai nilai 68 dengan kategori “Cukup”. Pada siklus II diperoleh tingkat ketuntasan aspek kognitif dan afektif 82,61% dengan kategori “Baik Sekali” dan aspek psikomotor 86,96% dengan kategori “Baik” dan aktivitas guru dalam proses pembelajaran mencapai nilai 92 dengan kategori “Baik Sekali”. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan hasil belajar IPS dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe example non example di kelas V-A SDN 042 Tarakan.
Kata Kunci: Pembelajaran Kooperatif tipe Example non Example, Aspek Kognitif, Afektif dan Psikomotor
Based of the results of the observation, it was known that the learners’ learning accomplishment did not reach the intended level (75%). This was because the teachers had the opinion that the lecture method was the most effective method in the learning process. In this method, the learning process was teacher-oriented. The learners tended to feel bored, not active in asking questions, and make noise. Therefore, to improve the learning results the example-non example type of cooperative learning model was used. The aim of the research is to increase the results of learning social sciences using example-non example type of cooperative learning model to grade 5-A conducted in two cycles. The data obtained in this research include learning achievement in cognitive, affective, and psychomotor aspects and the observation results of teacher’s activities. This research was conducted during the second semester of 2013/2014. The research findings showed that ini cycles 1, the accomplishment levels were 60.87% for cognitive aspect, 65.22% for affective aspect, and 52.17% for psychomotor aspect. The teacher’s activities in the learning process scored 68. In cycle 2, the cognitive and affective aspect reached 82.61%, and psychomotor aspect was 86.96%. The teacher’s activities in this learning process scored 92. This results indicated that the treatment was successful. Keywords: Example Non Example type of Cooperative Learning Model, Cognitive, Affective and Psychomotor Aspect