Kajian Hubungan Kandungan Asam Humat Dan Asam Fulvat Bahan Organik Dengan Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Kajian Hubungan Kandungan Asam Humat Dan Asam Fulvat Bahan Organik Dengan Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis

Kajian Hubungan Kandungan Asam Humat Dan Asam Fulvat Bahan Organik Dengan Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis

Pengarang : M.Naim Eiddieansyah - Personal Name;

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2022
XML Detail Export Citation
    SKRIPSI


Abstract

Aplikasi bahan organik sebagai pembenah tanah mampu memperbaiki kesuburan tanah. Peranan dari pembenah tanah yang digunakan tergantung pada jenis dan sifatnya, salah satunya adalah kandungan asam humat dan fulvat pembenah tanah. Tujuan penelitian ini mengetahui kandungan asam humat dan asam fulvat dari beberapa bahan organik serta hubungannya dengan pertumbuhan tanaman jagung manis.Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan 7 perlakuan yaitu 100 % rekomendasi pemupukan jagung manis (B0), kotoran yam 40 ton/ha + 75% urea (B1), kotoran ayam 80 ton/ha + 75% urea (B2), kotoran sapi 40 ton /ha + 75% urea (B3), kotoran sapi 80 ton/ha + 75% urea (B4), limbah udang 40 ton/ha + 75% urea (B5), dan limbah udang 80 ton/ha + urea (B6). Perlakuan tersebut diberikan sebanyak 3 kali yaitu pada 2 minggu sebelum tanam, 2 minggu setelah tanam dan 4 minggu setelah tanam. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah jumlah daun, tinggi tanaman dengan interval waktu pengamatan setiap 2 minggu serta berat basah dan berat kering oven tanaman yang diamati pada saat panen vegetatif. Hasil penelitian ini menunjukan perlakuan B6 memberikan nilai rata-rata tertinggi pada tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah, dan berat kering tanaman dengan nilai berturut-turut adalah 158.95 cm , 12.17, 420,00 g dan 174.27 g perlakuan B6 juga mampu menigkat nilai C-organik, pH tanah, N-total, Asam humat dan asam fulvat dengan nilai 2.71%, 4.27, 63.04%, 1.014% dan 1,566%.
Kata kunci: Asam humat, Asam fulvat, Pertumbuhan tanaman

Organic matter applied as a soil enhancer can improve soil fertility. The role of the sOil improver used is determined by its type and nature, one of which is the humic acid and phylvate content. The purpose of this study was to determine the humic and fulvic acid content of various organic materials, and their relationship to the growth of sweet corn plants. This study used a completely randomized block design with 7 treatments, namely 100% fertilizer recommendation for sweet corn (BO), 40 tons/ha+ 75% urea (B1), 80 tons/ha + 75% urea (B2) manure, 80 tons/ha chicken manure (B2), cattle 40 tons/ha + 75% urea (B3), cow dung 80 tons/ha+ 75% urea (B4), shrimp waste 40 tons/ha + 75% urea (BS), and shrimp waste 80 tons/ha + urea 56). The treatment was given 3 times, namely 2 weeks before planting, 2 weeks atter plantıng and 4 weeks after planting The parameters observed in this study were the number of leaves, plant height at intervals of observation every 2 weeks, and the wet weight and oven-dry weight of the plant observed at the time of vegetative harvest. This study showed that the B6 treatment gave the highest average value for plant height, the number of leaves, wet weight, and plant dry weight with values of 158.95 cm, 12.17, 420.00 g, and 174.27 g. respectively. B6 treatment also increased the value of C-organic, soil pH, N-total, humic acid, and fulvic acid with values of 2.71%, 4.27, 63.04%, 1.014%, and 1.566%. Keywords: Humic acid, Fulvic acid, Plant growth

Detail Informasi