Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Bagaimana Gambaran Perilaku Agresif Verbal Di TK Rainbow Tarakan Tahun Pelajaran 2018/2019. Metode Penelitian Ini Adalah Penelitian Kualitatif Yang Bersifat Deskriptif. Subjek Dalam Penelitian Ini Ada 2 Orang Subjek AG Dan MF Yang Memiliki Perilaku Agresif Verbal Dan Berusia 6 Tahun. Instrumen Penelitian Adalah Observasi, Wawancara, Dan Dokumentasi.
Hasil Penelitian Ini Menunjukkan Bahwa Bentuk Perilaku Agresif Verbal Yang Ditunjukkan Oleh Kedua Subyek Seperti Mengatakan Temannya Dengan Sebutan Bodoh, Gila, Anjir, Kurang Ajar, Asu, Tolol, Beleng, Kampret, Monyet, Anjing, Kambing, Pengong Dan Kontol. Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Agresif Verbal Siswa Adalah Kurangnya Perhatian Orang Tua, Sering Bergaul Dengan Teman Yang Memiliki Perilaku Agresif Verbal, Mencari Perhatian, Terpengaruh Dengan Lingkungan, Merasa Sebagai Individu Yang Selalu Benar, Dan Membalas Perbuatan Temannya Jika Ada Yang Menganggunya.

Kata Kunci: Perilaku Agresif Verbal

This Research Aims To Find Out How The Behavior Is Described In TK Rainbow Tarakan In The School Year 2018/2019.This Research Method Is Descriptive Qualitative Research. Subjects In This Study Were 6 People Including Two Teachers In TK Rainbow Tarakan, Two Parents Of Students AG And MF, Two Students In TK Rainbow Tarakan Who Had Verbal Aggressive Behavior And Had A Age Of 6 Years. Research Instruments Are Observation, Interviews And Documentation. The Results Of The Study Showed That Verbal Behavior Was Shown By Both Subjects Such As Saying That Their Friends Were Stupid, Crazy, Doggy, Foolish, Shucks, Insolent, Asu, Spotty, Monkey, Dog, Goat, Pengong And Dick. Factors That Influence Students Verbal Behavior Are Lack Of Parental Attention, Often Associating With Friends Who Have Verbal Aggressive Behavior, Seeking Attention, Being Influenced By The Environment, Feeling As Individuals Who Are Always Right, And Replying To Their Friends If One Disrupts Thm. Keywords: Agressive Verbal Behaviour