
Efikasi Dua Merek Biopestisida Berbahan Aktif Trichoderma Dalam Mengendalikan Penyakit Layu Fusarium Pada Tanaman Tomat
Pengarang : Jessie Erfrosina - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2022XML Detail Export Citation
Abstract
Tanaman tomat merupakan komoditas yang mempunyai peluang pasar cukup baik dan diusahakan luas oleh petani. Kehilangan hasil produksi tanaman tomat dapat disebabkan oleh serangan patogen, salah satu patogen yang menyerang tanaman tomat adalah cendawan Fusarium oxysporum. Teknik pengendalian yang dapat digunakan adalah pengendalian biologis dengan menggunakan agen hayati seperti Trichoderma. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dosis dua merek biopestisida berbahan aktif Trichoderma yang efektif dalam mengendalikan panyakit layu F. oxysporum pada tanaman tomat. Penelitian ini dilaksanakan di lahan percobaan Fakultas Pertanian, Universitas Borneo Tarakan. Penelitian ini merupakan penelitian satu faktor dengan total 5 perlakuan yang ulang sebanyak 5 kali dengan 3 tanaman sampel setiap ulangan. Perlakuannya yaitu B0= Kontrol, B1= 2,5 g MaxTri-G per tanaman, B2= 5 g MaxTri-G per tanaman, B3 = 2,5 g Trico-Z per tanaman, dan B4 = 5 g Trico-Z per tanaman. Data yang diperoleh dianalisis sidik ragam dan diuji lanjut dengan uji beda nyata terkecil taraf 5%. Hasil Penelitian menunjukan perlakuan pemberian Trichoderma mampu menekan intensitas penyakit layu F.oxysporum hingga 62,4% (B1) dan mampu menjaga kerusakan tanaman maksimal 15 helai daun dengan persentase kerusakan daun sebesar 69% (B1), sehingga tanaman masih mampu berproduksi hingga menghasilkan 6.20 jumlah buah dengan berat buah rata – rata 50,69 gram.
Tomato plants are commodities that have good market opportunities and are widely cultivated by farmers. Loss of production of tomato plants can be caused by pathogen attack, one of the pathogens that attack tomato plants is the fungus Fusarium oxysporum. The control technique that can be used is biological control using biological agents such as Trichoderma. This study was conducted to determine the dose of two brands of biopesticides with active ingredients Trichoderma which are effective in controlling F. oxysporum wilt disease in tomato plants. This research was conducted in the experimental field of the Faculty of Agriculture, University of Borneo Tarakan. This study is a one-factor study with a total of 5 treatments which were repeated 5 times with 3 sample plants for each replication. The treatments were B0 = Control, B1 = 2.5 g MaxTri-G per plant, B2 = 5 g MaxTri-G per plant, B3 = 2.5 g Trico-Z per plant, and B4 = 5 g Trico-Z per plant. . The data obtained were analyzed for variance and further tested with the smallest significant difference test at 5% level. The results showed that the Trichoderma treatment was able to suppress the intensity of F.oxysporum wilt disease up to 62.4% (B1) and was able to maintain maximum plant damage of 15 leaves with a leaf damage percentage of 69% (B1), so the plants were still able to produce up to 6.20 the number of fruit with an average fruit weight of 50.69 grams.