Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi siswa yang merasa kesulitan dalam mengikuti pembelajaran bahasa Inggris khususnya di dalam membaca dan memahami bacaan, terutama untuk kelas VIII SMP Muhammadiyah 1 Tarakan. Peneliti memfokuskan penelitian ini dengan tujuan untuk mendeskripsikan kesulitan yang sering di alami siswa dalam membaca, upaya yang dilakukan siswa dalam mengatasi kesulitan yang mereka hadapi, dan mendeskripsikan upaya guru dalam mengatasi kesulitan yang dialami oleh siswa. Peneliti menganggap penting untuk mengetahui kesulitan sehingga mendapatkan solusi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dalam penelitian ini peneliti menggunakan 3 instrumen kuisioner, wawancara dan observasi. Di dalam kuisioner peneliti menggunakan l5 pertanyaan yang bertujuan untuk menganalisis kesulitan belajar bahasa ingris siswa khususnya dalam membaca. Untuk mengumpulkan data yang diperlukan peneliti melakukan observasi langsung ke sekolah SMP Muhammadiyah 1 Tarakan, menyebar angket kepada siswa kelas VIII, dan melakukan wawancara kepada guru bahasa inggris. Dari hasil analisis data yang diperoleh dari kegiatan observasi, peneliti dapat menyimpulkan bahwa kemampuan berbahasa inggris siswa khususnya di membaca termasuk kategori kurang. Dari hasil analisis data angket, peneliti menemukan beberapa permasalahan yang menyebabkan siswa kesulitan belajar bahasa inggris, yakni siswa masih menganggap membaca adalah salah satu pelajaran yang sulit di pelajari, kurangnya siswa membaca dalam bahasa inggris, Dan dengan didukung data hasil wawancara, peneliti menyimpulkan bahwa kesulitan belajar yang dialami siswa disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran.

This research was based upon the condition of the students who had difficulties in learning English especially in reading comprehension, especially for grade VIII SMP Muhammadiyah 1 Tarakan. The researchers focused on study with the aim to describe the difficulties often experienced by the students in English class, the students in the efforts to overcome the difficulties they faced, and describe the efforts of teacher in overcoming the difficulties experienced by the students. The researchers considered it importantly in order to know the difficulties so as to get a solution. The method used in this research was descriptive method with qualitative approach, in this research researcher used 3 instrument questionnaire, interview guide and observation. In the questionnaire researcher used 15 questions that aimed to analyze the students' English language learning difficulties especially in reading. To collect the data that necessary the researcher did observation directly at SMP Muhammadiyah 1 Tarakan, spread questionnaires to the eighth grade students, and did the interview to the English teacher. From the analysis of data obtained from observation, the researcher can conclude that the English proficiency of students especially in reading comprehension was included the poor category. From the analysis of questionnaire data, the researcher found a several problems that caused students’ difficulties in learning English, The students still assume reading is difficult to learn. the lack of students practicing English. That result was data from interviews, the researcher concluded that the learning difficulties that the students faced cause by lack of learning media.