
Studi Pengaruh Proses Infiltrasi Air Hujan Terhadap Kestabilan Lereng Sungai Bengawan Kota Tarakan
Pengarang : Nugraha Wibawa Koher - Personal Name;
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan., 2009XML Detail Export Citation
Abstract
Permasalahan yang ditinjau adalah infiltrasi akibat air hujan terhadap kestabilan tanggul sungai Bengawan Tarakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh infiltrasi air hujan terhadap angka keamanan dan parameter tanah tanggul yang meliputi: kadar air, derajat kejenuhan, angka pori, kohesi (c), dan sudut geser dalam (phi), tegangan air pori negatif, sedangkan uji tegangan air pori negatif dengan kertas filter Whatman No.42. Dengan pengambilan sampel pada dua titik yang telah ditentukan kemudaian sampel tanah dilakukan pengkondisian dari kondisi 25%, 50%, 75%, 100%, dari kondisi pengeringan sampai pembasahan yang kemudian dihujani terlebih dahulu dengan dua lama penghujanan yakni 0.5 dan 1 jam sebelum dilakukan pengujian. Hasil percobaan menunjukkan akibat Infiltrasi air hujan dengan penghujanan 0.5 jam dan 1 jam pada berbagai kondisi pengeringan dan pembasahan menyebabkan terjadinya perubahan hasil pada tegangan air pori negatif, kadar air, angka pori, derajat kejenuhan dan kuat gesernya. Dari hasil pengukuran parameter tanah, dibuat simulasi numerik dengan menggunakan bantuan program SLOPE/W untuk mendapatkan faktor keamanan, dan analisa infiltrasi air kedalam tanah dianalisa secara numerik dengan bantuan program SEEP/W
Reviewed the problems are due to infiltration of rain water on the stability of Bengawan River embankment in Tarakan. The purpose of this study was to determine the effect of rainwater infiltration of the security numbers and the embankment soil parameter include: water, the degree of saturation, pore number, cohesion (c) and the Phi (F), the negative pore water stress, while the test voltage negative pore water with Whatman filter paper No. 42. By talking samples at two predetermined coordinate than conducted conditioning the soil samples from the condition of 25%, 50%, 75%, 100%, from drying to wetting conditions are than bombarded first with two long rainy namely 0.5 and 1 hour prior to testing. Experiment result show due to rain water infiltration with water 0.5 hour and 1 hour on a variety of drying and wetting conditions causing the change results in a negative pore water stress, water content, pore number, degree of saturation and strong sliding. From the results of p; measurement soil parameters, numerical simulations made by using the help program SLOPE/W to get the security factor, and analysis of water infiltration into the soil analyzed numerically with the help of the program SEEP/W.