Asuhan kebidanan komprehensif adalah asuhan yang diberikan secara menyeluruh dengan adanya pemeriksaan sederhana dan konseling asuhan kebidanan yang mencakup pemeriksaan berkesinambungan diantaranya asuhan kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan KB. Tujuan untuk melakukan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. E dan bayinya sejak masa kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir. Mulai dari identifikasi, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi setiap kunjungan dan pemeriksaan sehingga dapat menurunkan atau menghilangkan angka kesakitan ibu dan anak. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara dan pengkajian langsung kepada pasien, serta metode ceramah dalam memberikan komunikasi, informasi, dan edukasi. Hasil pemeriksaan dilakukan pendampingan secara komprehensif dan data diperoleh di Puskesmas Pantai Amal Kota Tarakan di bulan April 2022 pada Ny. E Umur 28 tahun. Ny. E G5P4A0 melakukan kunjungan Antenatal Care sebanyak 2 kali pada usia kehamilan 37-38 minggu. Tanggal 4 April 2022 jam 10.25 Wita Ny. E datang untuk memeriksa kehamilan, hasil pemeriksaan Ny. E hamil 37 minggu didapatkan masalah yaitu Kekurangan Energi Kronik (KEK) dengan Lingkar Lengan Atas (LILA) 22 cm. pada tanggal 12 April 2022 Ny. E G5P4A0 hamil 38 minggu, Partus Kala I selama 2 jam 30 menit 03.00-05.30 Wita, Kala II berlangsung selama 20 menit bayi lahir spontan pukul 05.50 Wita, Kala III berlangsung selama 15 menit plasenta lahir lengkap pukul 06.05 Wita, Kala IV berlangsung selama 2 jam. Pada tanggal 12 April 2022 bayi lahir spontan, menangis kuat, warna kulit kemerahan, tonus otot baik. Perineum ibu laserasi grade 2. Pada kunjungan masa nifas 8 hari yang dialami ibu normal dan tidak ada kelainan. Masa kehamilan terdapat masalah dan dapat teratasi, sedangkan masa persalinan, nifas dan bbl tidak ditemukan adanya masalah. Diharapkan pasien dapat menerapkan konseling yang telah diberikan selama dilakukan asuhan kebidanan sehingga dapat mengetahui pentingnya pengawasan pada saat hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir. Hasil pembahasan bahwa terdapat kesenjangan antara teori dan praktik pada asuhan kebidanan kehamilan yaitu hasil pemeriksaan Lingkar Lengan Atas yang tidak sesuai dengan teori. Pada Asuhan Kebidanan Persalinan tidak terdapat kesenjangan antara teori dan praktik. Pada Asuhan Kebidanan Masa Nifas dan BBL tidak terdapat kesenjangan antara teori dan praktik.

Comprehensive midwifery care is care that is provided comprehensively with simple examinations and midwifery care counseling which includes continuous examinations including care for pregnancy, childbirth, newborns, postpartum and family planning. The aim is to provide comprehensive midwifery care for Mrs. E and her baby during pregnancy, childbirth, postpartum and newborn. Starting from identification, diagnosis, planning, implementation and evaluation of each visit and examination so as to reduce or eliminate maternal and child morbidity. The methods used in data collection are interviews and direct assessment of patients, as well as the lecture method in providing communication, information, and education. The results of the examination carried out comprehensive assistance and data were obtained at the Pantai Amal Health Center in Tarakan City in April 2022 on Ny. E Age 28 years. Mrs. E G5P4A0 made 2 antenatal care visits at 37-38 weeks of gestation. April 4, 2022 at 10.25 WITA Mrs. E came to check the pregnancy, the results of Mrs. E 37 weeks pregnant had a problem, namely Chronic Energy Deficiency (KEK) with Upper Arm Circumference (LILA) 22 cm. on April 12, 2022 Mrs. E G5P4A0 38 weeks pregnant, First Stage Parturition for 2 hours 30 minutes 03.00-05.30 WITA, Second Stage lasts for 20 minutes the baby is born spontaneously at 05.50 WITA, Third Stage lasts for 15 minutes, complete placenta is born at 06.05 WITA, Fourth Stage lasts for 2 o'clock. On April 12, 2022 the baby was born spontaneously, cried loudly, skin color was reddish, muscle tone was good. Mother's perineal laceration grade 2. At the 8-day postpartum visit, the mother was normal and there were no abnormalities. During pregnancy there are problems and can be resolved, while during labor, postpartum and newborn, no problems are found. It is hoped that patients can apply the counseling that has been given during midwifery care so that they can know the importance of supervision during pregnancy, childbirth, postpartum and newborns. The result of the discussion is that there is a gap between theory and practice in obstetric care, namely the results of the Upper Arm Circumference that are not in accordance with the theory. In Maternity Midwifery Care, there is no gap between theory and practice. In the Postpartum Midwifery Care and BBL there is no gap between theory and practice