Kedelai Merupakan Salah Satu Produk Hasil Pertanian Yang Dimanfaatkan Oleh Sebagian Warga Khususnya Di Kabupaten Nunukan Untuk Diolah Menjadi Tahu Dan Tempe Agar Memperoleh Harga Jual Yang Lebih Tinggi Di Pasaran. Dengan Adanya Kegiatan Usaha Pengolahan Kedelai Menjadi Tahu Dan Tempe Yang Mengubah Bentuk Dari Produk Primer Menjadi Produk Baru Yang Lebih Tinggi Nilai Ekonomisnya Setelah Melalui Proses Produksi, Maka Akan Dapat Memberikan Nilai Tambah Karena Dikeluarkan Biaya-Biaya Sehingga Terbentuk Harga Baru Yang Lebih Tinggi Dan Keuntungan Yang Lebih Besar Bila Dibandingkan Tanpa Melalui Proses Produksi. Untuk Mengetahui Besar Nilai Tambah Yang Diberikan Tahu Dan Tempe Pada Kedelai Sebagai Bahan Baku Maka Diperlukan Analisis Nilai Tambah Sehingga Bisa Diketahui Apakah Usaha Yang Dijalankan Tersebut Efisien Dan Memberikan Keuntungan. Tujuan Daripada Penelitian Ini Adalah (1).Mengetahui Bagaimana Pengolahan Kedelai Menjadi Tahu Dan Tempe Di UKM Jaya Abadi Kabupaten Nunukan (2).Menganalisis Besarnya Nilai Tambah Dari Usaha Pengolahan Kedelai Menjadi Tahu Dan Tempe Di UKM Jaya Abadi Kabupaten Nunukan. Metode Penelitian Yang Digunakan Adalah Metode Perhitungan Nilai Tambah Metode Hayami. Berdasarkan Hasil Penelitian, Nilai Tambah Diperoleh Pengusaha Untuk Produksi Tahu Sebesar Rp. 19.870 Per Kg Bahan Baku Dan Untuk Produksi Tempe Pengusaha Memperoleh Nilai Tambah Sebesar Rp. 16.650 Per Kg Bahan Baku Sehingga Rasio Nilai Tambah Tahu Tergolong Tinggi (66,23% ? 50%) Dan Rasio Nilai Tambah Untuk Tempe Juga Tergolong Tinggi (59,46% ? 50%).
Kata Kunci: Kedelai, Keuntungan, Nilai Tambah

Soybean Is One Of The Agricultural Products Used By The Most People Especially In Nunukan To Be Processed Into Tofu And Tempe In Order To Obtain Prices Higher Resale Value In The Market. With The Business Activities Of Processing Soybeans Into Tofu And Tempe That Change The Shape Of Primary Products Into New Products Of Higher Economic Value After Going Through The Production Process, It Will Be Able To Provide Added Value For Incurred Costs To Form The New Prices And Higher Profits Greater Than Without Going Through The Production Process. To Know How Much Value It Will Add And Tofu In Soy As A Feedstock Would Require Analysis Of The Added Value That Can Be Known Whether The Business Run Efficiently And Deliver Benefits. The Objective Of This Study Were (1). Know How To Process Of Soybeans Into Tofu And Tempe At UKM Jaya Abadi In Nunukan District (2). Analyze The Level Of Business Value Added Processing Of Soybeans Into Tofu And Tempe At UKM Jaya Abadi In Nunukan District. The Research Method Used Is The Method Of Calculating Value Added Hayami Method. Based On The Results Of Research, Added Value Of Entrepreneurs To Know Production Of Rp. 19.870 Per Kg Of Raw Materials And For The Production Of Tempe Entrepreneurs Get An Added Value Of Rp. 16.650 Per Kg Of Raw Material, So That The Ratio Of Value-Added Know Is High (66,23% ? 50%) And The Ratio Of Value Added To Tempe Also Relatively High (59,46% ? 50%). Keywords: Soybean, Profit, Added Value