UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Domestik Sistem Rotating Biological Contactor (RBC) Kelurahan Sebengkok Kota Tarakan

Efektivitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Domestik Sistem Rotating Biological Contactor (RBC) Kelurahan Sebengkok Kota Tarakan

Pengarang : Rizal

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2014
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan efektivitas dari instalasi pengolahan air limbah (ipal) sebengkok kota tarakan. penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan dari bulan april hingga juli 2014. hasil penelitian yaitu instalasi pengolahan air limbah (ipal) kelurahan sebengkok kota tarakan menggunakan sistem rbc (rotating biological contactor) yaitu, suatu sistem pengolahan dengan sistem menggunakan mikro-organisme untuk mengurai bahan organik. dari hasil analisa menunjukkan bahwa, tingkat efektivitas instalasi pengolahan air limbah (ipal) domestik sistem rbc (rotating biological contactor) kelurahan sebengkok kota tarakan sangat efektif. pada tahun 2013 rata-rata tingkat efektivitas sebesar 69,24% dan pada tahun 2014 62,34%, terjadi penurunan tingkat efektivitas dari tahun 2013 ke tahun 2014. kata kunci: efektivitas, instalasi pengolahan air limbah dan rbc

Abstrak Indonesia

The objective of this study was to determine the process and effectiveness of domestic waste water treatment plant (wwtp) at kelurahan sebengkok kota tarakan. this research carried out for 4 months from april to july 2014. the result of this research that the domestic waste water treatment plant (wwtp) at kelurahan sebengkok kota tarakan is using rbc system (rotating biological contactor), a processing system by using a system of micro-organisme to break down organic materials. analysis of the results showed that, the level of effectiviness of domestic waste water treatment water plant rbc system at kelurahan sebengkok tarakan is very effective. 2013 the average level of effectiveness by 69,24 % and in 2014 by 62, 34 %, decline in the level of effectiveness from 2013 to 2014.