
Uji Media Tanam Dan Pemberian Dosis Pupuk Terhadap Pertumbuhan Dan Pembungaan Bugenvil (Bougainvillea mirabilis)
Pengarang : Nurhasimi
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2021Abstrak Indonesia
Salah satu wilayah di indonesia yang memiliki potensi berupa kekayaan alam yang tersedia berada di kalimantan timur. namun kekayaan alam di kalimantan timur sepenuhnya belum dimanfaatkan dan dikembangkan secara maksimal. salah satu potensi kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan dan dikembangkan tersebut berupa tanaman hias. tanaman hias sendiri digolongkan dalam florikultur, sehingga dapat dikatakan komoditi yang dapat dinikmati keindahannya. salah satu jenis tanaman hias yang dapat dinikmati keindahannya yaitu tanaman bugenvil atau bunga kertas. akan tetapi, fase pembungaan bugenvil ini pada umumnya tumbuh di tempat yang kurang subur dan kering. secara umum tanaman bugenvil dapat diperbanyak secara vegetatif, yaitu dengan stek batang atau cabang, cangkok dan sambungan. dalam penelitian ini mencoba menggunakan cara perbanyakan dengan stek, karena perbanyakan tanaman dengan stek merupakan pembiakan tanaman yang sederhana, cepat dan tidak memerlukan teknik tertentu. disamping itu, perbanyakan tanaman dengan cara stek dapat menghasilakan bibit tanaman yang seragam dalam jumlah banyak dan tahan terhadap penyakit.tujuan penlitian untuk mengetahui pengaruh pemberian media tanam dan dosis pupuk terhadap pertumbuhan dan pembungaan tanaman bugenvil. analisis data menggunakan metode rancanagan acak kelompok (rak) yang terdiri dari 64 perlakuan dan 4 ulangan, yaitu : m0 = tanah, m1= tanah + serubuk gergaji, m2 = tanah + sekam padi, m3 = tanah + arang sekam, p0 = tanpa pupuk, p1= 2 gram, p2= 4 gram dan p3= 6 gram. parameter yang diamati meliputi jumlah daun, jumlah cabang, panjang cabang dan jumlah bunga. hasil penelitian menunjukkan bahwa media tanam campuran tanah dan arang sekam memberikan pertumbuhan yang sangat baik dari semua perlakuan sedangkan pemberian dosis pupuk yang terbaik adalah dosis 6 gram. kata kunci: bugenvil, stek batang, media tanam dan pupuk
Abstrak Indonesia
One region in indonesia which has the natural resource potentials is found in east kalimantan. yet, those have not been maximally utilized and developed. one of those natural resource potentials is ornamental plant. ornamental plant is classified in floriculture due to its beauty. one ornamental plant type which beauty can be enjoyed is bougainvillea or paper flower. this bougainvillea flowering phase generally grows in less fertile and dry area. in general, bougainvillea plant can be vegetatively multiplied through stem or branch cuttings, grafts and connections. this research used a multiplication method through cuttings due to its simplicity and speed without requiring a certain technique. in addition, the plant multiplication using cuttings, can produce more identical plant seeds in larger quantities and more resistant to any disease. the research data were analyzed using a randomized block design (rbd) method consisting of 64 treatments an 4 repetitions : m0= soil, m1= soil + sawdust, m2= soil + rice husk, m3= soil + husk charcoal, p0= without fertilizer, p1= 2 grams, p2= 4 grams and p3= 6 grams. the observed parameters included number of leaves, branches, and flowers as well as length of branches. the research findings show that the planting medium using soil mixed with husk charcoal resulted in excellent growth trom all treatments with the best fertilizer dosage of 6 grams. keywords: bougainvillea, stem cuttings, planting media, fertilizer