
Penerapan Rehabilitasi Terhadap Pengguna dan Korban Penyalahgunaan Narkotika
Pengarang : Rizal Fahrezi
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2019Abstrak Indonesia
Penyalahgunaan narkotika adalah penggunaan narkotika yang dilakukan tidak untuk maksud pengobatan, tetapi karena ingin menikmati pengaruhnya, dalam jumlah berlebih yang secara kurang teratur, dan berlangsung cukup lama sehingga menyebabkan gangguan kesehatan fisik, mental, dan kehidupan sosialnya. penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini adalah penelitian hukum normative menggunakan dua pendekatan yaitu statue approach dan conseptual approach. teknik pengumpulan bahan hukum melalui bahan hukum tertulis dan analisis konten penelitian hukum untuk menemukan peraturan hukum, prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum guna menjawab isu hukum yang dihadapi, bagaimana penerapan rehabilitas terhadap pengguna dan korban penyalahgunaan narkotika. pelaksanaan rehabilitasi terhadap korban penyalahgunaan narkotika di pusat rehabilitasi narkotika sudah sesuai dengan apa yang diamanahkan oleh undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, melihat dimana pusat rehabilitasi sudah menjalankan tugasnya dengan baik, dimana dalam rehabilitasi bukan hanya rehabilitasi sosial dan medis, tetapi juga ada pengembangan diri dan rekreasi yang disertai dengan terapi-terapi untuk memulihkan para pecandu narkotika. terdapat juga beberapa kendala dalam pelaksanaan rehabilitasi karena banyaknya masyarakat atau keluarga korban bahwa dalam undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika bahwa pengguna dan pemakai narkotika dipenjara apabila keluarga tersebut melaporkan pengguna/pemakai ke pusat rehabilitasi atau bnn
Abstrak Indonesia
Narcotics abuse is a narcotic user performed not for treatment intent, but because it wants to enjoy the influence of more narcotics in excess and less regular amounts and already use for a long time thus causing impaired physical, mental health and social life. in this reasearch conducted in this thesis is normative legal research using two approaches, namely the statue approach and conseptual approach. technique of data collection such as written legal materials and legal research content analysis to find use rule of law, the principles of law as well as the doctrines of law to answer the issues of law faced, how to apply rehabilitation to users and victims, the abuse of narcotics. the implementation of rehabilitation to victims of narcotic abuse cenetered for narcotics rehabilitation is in accordance with what was secured by undang-undang nomor 35 tahun 2009 about narcotics, where the rehabilitation center is well undertaking its duties, in rehabilitation there is not only social and medical rehabilitation but also there is self-development and recreation accompanied by therapies to recover narcotics addicts, there are also some contraints in the implementation of rehabilitation because of the large number of victimscommunities ir families that in undang-undang nomor 35 tahun 2009 on narcotics, where users and narcotics are imprisoned when the family reports users or wearers to a rehabilitation center or bnn.