Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi berkembang demikian pesat sehingga mempengaruhi sejumlah bidang-bidang ilmu lain antara lain pada sektor bidang kesehatan. pada bidang kesehatan, teknologi informasi dan komunikasi salah satunya digunakan di dalam sistem layanan rujukan pasien, sistem booking layanan poliklinik, rekam medis elektronik dan rekam kesehatan elektronik. pada layanan rekam medis elektronik dan rekam kesehatan elektronik saat ini memungkinkan melakukan perekaman dan penyimpanan data klinis pasien ke dalam media elektronik. hal ini menjadi isu yang hangat mengingat dari sisi teknologi juga mempertanyakan sampai sejauh mana keamanan daripada data pribadi pasien. terkait dengan hal tersebut, permasalahan terkait yang kemudian muncul adalah bagaimana pemenuhan hak informasi kesehatan pasien bagi tenaga kesehatan dan perlindungan data kesehatan pasien dalam pertukaran data informasi kesehatan. tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum yuridis normatif dengan pendekatan konseptual (conseptual approach) dan pendekatan perbandingan (comparative approach). sumber bahan hukum yang digunakan berupa bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder dengan telaah berdasarkan topik permasalahan yang telah dirumuskan dan diklasifikasikan menurut sumber dan hirarkinya. hasil penelitian menunjukkan peraturan pelaksanaan yang mengatur bagaimana pemenuhan hak informasi kesehatan untuk dokter belum diatur secara jelas. hasil lainnya menunjukkan bahwa peraturan perundang-undangan yang ada di indonesia belum secara spesifik dan komprehensif dalam melindungi hak privasi dan data pribadi seseorang yang seharusnya dilindungi secara konstitusi.

The information and communication technology is growing so rapidly that it affects a number of other fields of science, including the health sector. in the health sector, information and communication technology is used in patient referral service systems, polyclinic service booking systems, electronic medical records and electronic health records. in the current electronic medical record and electronic health record service, it is possible to record and store patient clinical data into electronic media. this has become a hot issue considering that from a technology perspective it is also questionable to what extent the security of the patient's personal data is. related to this, related problems that then arise are how to fulfill the patient's health information rights for health workers and protect patient’s health data in exchanging health information data. the type of research used is normative juridical law research with a conceptual approach and a comparative approach. sources of legal materials used in the form of primary legal materials and secondary legal materials with a study based on the topic of the problem that has been formulated and classified according to the source and hierarchy. the results of the study show that the implementing regulations governing how to fulfill the right to health information for doctors have not been clearly regulated. other results show that the existing laws and regulations in indonesia have not been specifically and comprehensively in protecting a person's right to privacy and personal data which should be protected by the constitution.