
Pengaruh Perbedaan Ukuran Mata Jaring (Mesh Size) Terhadap Hasil Tangkapan Pada Perikanan Tangkap Jaring Insang (Gill Net) Di Perairan Kota Tarakan
Pengarang : Muhammad Raswansyah
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2021Abstrak Indonesia
Kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan alattangkap jaring insang (gill net) merupakan alat tangkap yang banyak digunakan oleh nelayan di daerah lingkas. alat tangkap jaring insang dengan ukuran mata jaring (mesh size) 3 inci ini banyak digunakan oleh nelayan tradisional di daerah lingkas dikarenakan alat tangkap ini mudah diopesaikan dan juga ramah lingkungan. pada penelitian ini penggunaan alat tangkap jaring insang denga ukuran mata jaring yang berbeda yaitu ukuran 3 inci, 4 inci dan 5 inci. penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh perbedaan mata jaring (mesh size) yang berbeda terhadap hasil tangkapan ikan pada alat tangkap jaring insang (gillnet) di perairan kota tarakan. metode peneitian yang digunakan yaitu metode eksperimental, analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji test dengan menggunakan dua data yang didapatkan selama 8 kali sampling pengoperasian jaring insang untuk dibandingkan. komposisi berat (%) hasil tangkapan pada perlakuan 3 inci 3,974 kg (34%), perlakuan 4 inci 3,117 kg (27%) dan perlakuan 5 inci 4,529 kg (39%). komposis jumlah jenis (%) ikan hasil tangkapan meliputi pada perlakuan 3 inci dengan total jumlah individu tertangkap sebanyak 40 ekor (53%). perlakuan 4 inci dengan 22 ekor (28%) dan jumlah individu yang paling sedikit pada perlakuan 5 inch yaitu sebanyak 15 ekor (19%). uji normalitas pada individu berat yaitu 0,191 > 0,05 dan signifikan data individu berat yaitu 0,727 > 0,05. uji anova terhadap berat hasil tangkapan yaitu 0,819 > 0,05 maka h0 diterima, nilai fhit 0,201 < ftabel 3,47 maka hipotesa h0 (null) diterima ukuran mata jaring tidak memberi pengaruh nyata terhadap hasil tangkapan (gillnet). uji anova berdasarkan jumlah individu hasil tangkapan yaitu 0,036 < 0,05 maka ha diterima. nilai fhit 3,908 > ftabel 3,47 maka hipotesa ha diterima. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perbedaan ukuran mesh size memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah hasil tangkapan. kata kunci: jaring insang, hasil tangkapan, mesh size
Abstrak Indonesia
The fishermen in tarakan commonly use gillnet in exploiting the fishery resources. the mesh size generally used by fishermen is 4 inci. mesh size is an important part to succeed in catching fish based on the fish catch principles in which the fish are trapped in their gill lids (operculum) inside the net body. the information or data related to the optimization of mesh size are greatly important for effective capturing patterns to eventually preserve the fishery resources. the purpose of this research is to reveal the impact of mesh size on fish catch using gillnet. the research was conducted in march - april 2021 using an experimental fishing method with mesh size 3, 4 and 5 inches with eight-time repetition. the resarch data were then analyzed using one way anova. the results of analysis on the catch data of each fish show the probability value of less than 0.05 (0.036 < 0.05) and the value of fhit was bigger than ftable (3.908 > 3.47). the decision principle mentioning that different mesh size significantly impacted on catch (individual/fish). the results of analysis on the data of catch in individual/weigh unit, show the probability value of bigger than 0.05 (0.819 > 0.05) and fhit value of smaller than ftable (0.201 < 3.47). thus, different mesh size did not significantly impact on catch (individual/weigh). further bnt test on catch in individual/fish unit, show that the treatments utilizing the mesh size of respectively 3 inches dan 5 inches had the significant value of smaller than 0.05 (0.014 < 0.05). this indicated that the mesh size of 3 inches and 5 inches had the most significant impact on catch using the gill net in tarakan waters. keywords: anova test, experimental fishing, fish catch, gill net, tarakan waters