
Studi Populasi Jenis Kelamin Kepiting Bakau (Scylla sp.) pada Tambak Tradisional di Pulau Tarakan
Pengarang : Yohan Peri
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2021Abstrak Indonesia
Kepiting bakau merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi yang berada didaerah mangrove dan tambak tradisional. penurunan kuantitas serta kualitas dari populasi kepiting bakau dikarenakan permintan pasar yang sangat tinggi dan penangkapan yang melampaui batas. tujuan dari penelitian yakni untuk mengetahui populasi jenis kelamin jantan dan betina kepiting bakau (scylla spp.) di tambak tradisional yang ada di pulau tarakan. metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif eksploratif yang dilakukan pada tiga lokasi tambak tradisional yang berada pada kelurahan juata laut, kelurahan karang anyar pantai, dan kelurahan mamburungan. hasil penelitian menunjukkan bahwa nisbah kelamin kepiting bakau pada tambak tradisional adalah 1,23, dimana kepiting jantan lebih dominan daripada betina. tingkat kematangan ovarium yang dominan adalah tko tko ii sekitar 39,28%, kemudian tko iii sekitar 33,93%, dan tko i sekitar 26,79%. jenis kepiting bakau di tambak tradisional di kota tarakan ditemukan (dua) jenis yaitu (scylla serata) dan (scylla tranquebarica). kondisi parameter kualitas air selama penelitian antara lain; suhu 27-29 0c, salinitas 15-20ppt, ph 7 – 8, dan do 5-7,4 ppm. kata kunci: kepiting bakau, tambak tradisional, jenis kelamin
Abstrak Indonesia
Mangrove crab is a fishery commodity that has high economic value in mangrove areas and traditional ponds. the decline in the quantity and quality of the mangrove crab population is due to very high market demand and overfishing. the purpose of the study was to determine the male and female populations of mangrove crabs (scylla spp.) in traditional ponds on tarakan island. the research method used is descriptive exploratory conducted at three locations of traditional ponds located in the village of juata laut, karang anyar pantai, and mambirdan. the results showed that the sex ratio of mangrove crabs in traditional ponds was 1.23, where male crabs were more dominant than females. the dominant level of ovarian maturity is tko ii tko around 39.28%, then tko iii is around 33.93%, and tko i is around 26.79%. two types of mangrove crabs were found in traditional ponds in tarakan city, namely (scylla serata) and (scylla tranquebarica). conditions of water quality parameters during the study include; temperature 27-29 0c, salinity 15-20ppt, ph 7-8, and do 5-7.4 ppm. keywords: mangrove crab, traditional pond, gender