Hasil tangakapan pada alat tangkap (trawl) mempunyai target tangkapan utama yaitu ikan nomei (harpodon neherues), yang dimana ikan ini memiliki nilai ekonomi tinggi berkisaran antatra 100,000-120,000/kg, hasil tangkapan sampingan yaitu ikan gulamah (johnius sp), yang dimana ikan ini memiliki nilai ekonomi yang rendah yang berkisaran antara 10,000-25,000/kg dan hasil tangkapan buangan ikan puput (ilisha elongata) yang dimana ikan ini tidak memiliki nilai ekonomi dan hanya dikonsumsi oleh nelayan, dengan tujuan untuk mengetahui pertumbuhan ikan hasil tangkapan nelayan dari alat tangkap pukat hela (trawl) di perairan juata laut kota tarakan. metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskrptif kuantitatif dan survey lapangan dengan pengambilan sampel yang berupa data dengan mengumpulkan sampel dengan 30 ekor setiap spesies yang sama dengan 12 kali pengambilan data selama 8 bulan. pengambilan data penelitian berupa pengukuran berat total dan panjang total pada ikan nomei (harpodon neherues), ikan gulamah (johnius sp), dan ikan puput (ilisha elongata).hasil penelitian dilakukan pada pertumbuhan hasil tangkapan utama pada ikan nomei (harpodon nehereus) bersifat allometri negatif dan hubungan korelasi kuat, hasil tangkapan sampingan ikan gulamah (johnius sp), dan hasil tangkapan buangan ikan puput (ilisha elongata) memiliki pertumbuhan allometri negatif dan hubungan korelasi yang sama yaitu sangat kuat. kata kunci: pertumbuhan, harpodon nehereus, johnius sp, ilisha elongata, perairan juata laut

The catchment of fishing gear (trawler) has the main catch target, namely nomei fish (harpodon neherues), where this fish has a high economic value ranging from 100,000-120,000 / kg, side catches are gulamah fish (johnius sp), where this fish has a low economic value that ranges from 10,000-25,000 / kg and the catch of puput fish (ilisha elongata) which is where this fish has no economic value and is only consumed by fishermen, with the aim of knowing the growth of fish caught by fishermen from hela trawlers(trawling)in the waters of juata laut tarakan city. the method used in this study is a quantitative deskrptif method and field survey with sampling in the form of data by collecting samples with 30 tails each species equal to 12 data collections for 8 months. the study took the form of measurements of total weight and total length in nomei fish (harpodon neherues), gulamah fish (johnius) and puput fish (ilisha elongata). the results of the study conducted on the growth of the main catch in the nomei fish (harpodon nehereus) is allometry negative and the relationship of strong, the by-catch of gulamah fish (johnius ), and the catch of puput fish waste (ilisha elongata) has negative allometry growth and the same correlation relationship is very strong. keywords: growth, harpodon nehereus, johnius sp, ilisha elongata, juata waters of the sea