Dalam pelaksanaan proyek pembangunan gedung sering kali memberikan suatu nilai bangunan yang besar walaupun secara kualitatif ataupun struktural bangunan itu dinilai biasa-biasa saja. hal ini bukan semata-mata kekurangan dari perencana, akan tetapi lebih pada kekurang efektifan dan keefisienan penggunaan bahan-bahan yang memiliki kualitas hampir sama, tapi dari segi biaya lebih dipandang ekonomis justru kurang diperhatikan. value engineering merupakan salah satu bidang keilmuan dari teknik sipil yang berfungsi untuk memberdayagunakan suatu cara atau metode guna mengoptimalisasi biaya yang terjadi dalam pembangunan suatu gedung/proyek. value engineering adalah suatu cara pendekatan yang kreatif dan terencana dengan tujuan untuk mengidentifikasi dan mengefisienkan biaya-biaya yang tidak perlu. permasalahan yang dikaji adalah bagaimana pengaruh aplikasi value engineering terhadap optimasi biaya pada proyek pembangunan puskesma juta laut ? penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan beberapa bahan dan material untuk pengoptimalan biaya proyek. setelah dilakukan analisa value engineering. penelitian menggunakan metode deskriptif jenis study kasus, yaitu penelitian tentang kasus subyek penelitian yang berkenaan dengan suatu fase spesifik atau khas dari keseluruhan personalitas. penganalisisan value engineering difokuskan pada item pekerjaan atap yaitu penutup atap dan pekerjaan pasangan yaitu kermaik dan plafond. dengan menghadirkan 1 atau 2 alternatif yang masing-masing ditinjau dari segi penggunaan materialnya. tahapan-tahapan dalam penelitian yaitu pertama tahap informasi, adalah tahap yang menerangkan semua tentang informasi umum, kriteria desain dan fungsi dari bagian item pekerjaan yang akan dianalisi. kedua yaitu tahap kreatif, adalah tahap yang berisi tentang alternatif-alternatif yang akan digunakan. tahap ketiga yaitu analisis, tahap yang berisi tentang pencarian bobot kriteria, analisis perhitungan biaya, penilaian setiap alternatif dan analisis fungsi setiap komponen pekerjaan atap, keramik maupun plafond. tahap keempat yaitu tahap pengembangan yang berisi tentang analisis biaya jangka waktu kedepan. tahap kelima yaitu tahap rekomendasi yang berisi tentang rencana awal, usulan, dasar pertimbangan dan hasil penelitian. hasil analisis perhitungan alternatif setiap item pekerjaan penutup atap didapat hasil bahwa dalam pekerjaan penutup atap menggunakan alternatif ii sehingga mendapatkan cost saving sebesar rp. 75,517,571.70. pada pekerjan keramik menggunakan alternatif i sehingga mendapatkan cost saving sebesar rp. 52,464,143.82. sedangkan pada pekerjan plafond dengan alternatif bahan plywood 4 mm mendapatkan cost saving sebesar rp. 39,345,301.10. sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi value engineering pada proyek pembangunan puskesmas juata laut dapat memperkecil biaya pekerjaan yang direncanakan.

In the implementation of building projects often provide a great value while building a qualitatively or structurally the building was considered mediocre. it is not merely deficiency of planners, but rather the lack of effectiveness and efficiency in the use of the materials have almost the same quality, but cost much less attention it is considered economical. value engineering is one of the scientific field of civil engineering who to function for the empowering of a way or method to optimize the costs incurred in the construction of a building / project. value engineering is a creative approach and planned with the aim to identify and make efficient costs unnecessarily. the problem studied is how the influence of value engineering application of optimization of costs on construction projects puskesmas juata laut? this research aims to determine how much influence the use of some materials and materials for the optimization of cost projects. after analysis of value engineering. the study uses descriptive type of case study methods, which is research on the subject of case research relate to a specific phase or typical of the whole personality. value engineering is focused on analyzing the work item which is the roof cover and roof of spouse is jobs and ceiling tiles. by presenting one or two alternatives, each of which in terms of material usage. stages in which is first stage of research information, is the stage that explains all about general information, design criteria and functions of the work items that will be analyzed. both which is creative stage, is the stage which contains about alternatives that will be used. the third stage which is analysis, the phase that contains the search criteria weights, the calculation of the cost analysis, assessment of each alternative and the analysis of job functions of each component of the roof, and ceiling tiles. the fourth stage of which is development phase which contains the cost analysis of future period. the fifth stage which is the stage that contains recommendations about the initial plan, the proposal, rationale and outcomes research. the results of the analysis of alternative calculation of the roof cover each item work we got the result that the the roof cover work using alternative ii, so get the cost savings of rp. 75,517,571.70. in the ceramic work using an alternative i so get the cost savings of rp. 52,464,143.82. while on the job retention ceiling with 4 mm plywood alternative materials to get cost savings of rp. 39,345,301.20. so it can be concluded that the application of value engineering on construction projects juata laut clinic can minimize the cost of work planned.