Daerah aliran sungai yang meluap pada saat hujan mengakibatkan bencana banjir yang menyebabkan terhambatnya aktifitas manusia. khususnya daerah aliran sungai sebengkok termasuk wilayah yang rawan terhadap banjir, ini disebabkan oleh dimensi sungai yang tidak mampu menampun galiran air yang melewati sungai dikarenakan adanya penyempitan dan pendangkalan terhadap sungai, serta limbah sampah. metode penelusuran banjir yang digunakan yaitu metode nakayasu dan metode snyder. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik hidrograf sungai sebengkok di kota tarakan, memprediksi kala hidrograf banjir rancangan. daerah aliran sungai sebengkok kota tarakan dan menghitung debit banjir. daerah aliran sungai sebengkok di kota tarakan menggunakan hss ( hidrograf satuan sintetis ) metode nakayasu dan metode snyder- alexeyev. hasil penelitian menunjukkan kala ulang yang terjadi pada perhitungan hidrograf sungai sebengkok adalah berdasarkan metode nakayasu dan grafik kala ulang, 5, 20, 50, dan 100 tahun diperoleh hasil dengan nilai titik puncak masing-masing adalah 4 tahun = 41,642 m3/dt, 20 tahun = 45,768 m3/dt, 50 tahun = 48,691 m3/dt 100 tahun = 50,577 m3/dt. berdasarkan metode snyder, grafik kalaulang 5, 20, 50, dan 100 diperoleh hasil nilai titik puncak masing-masing adalah 5 tahun = 30,09131 m3/dt, 20 tahun = 32,35115 m3/dt, 50 tahun = 33,95184 m3/dt, 100 tahun = 34,98466 m3/dt.

Watershed that overflowed during the rains resulted in floods that caused inhibition of human activity. especially sebengkok watershed including areas prone to flooding, is caused by the dimensions of the river is not able to accommodate the water through the river due to narrowing and silting of the river, as well as the waste bin. flood search method used is the method of nakayasu and snyder. this research aims to investigate the characteristics of the river hydrograph of sebengkok river in tarakan, predicts that the hydrographof design flood of sebengkok river watershedin tarakan and count the flood discharge of sebengkok river watershed in tarakan using hss(synthetic unit hydrograph) nakayasu and snyder- alexeyevmethods. the results showed that the return period occurs to the sebengkok river hydrograph calculation based on the nakayasu methodand thereturn period graphs return period, 5, 20, 50, and 100 years of obtained results with the point value of each peak is 4 years = 41.642 m3 / sec, 20 years old = 45.768 m3 / sec, 50 years = 48.691 m3 / s 100 years = 50.577 m3 / sec. based on the method of snyder, return period graphics 5, 20, 50, and 100 obtained results point value of each peak is 5 years = 30.09131 m3 / sec, 20 years = 32.35115 m3 / sec, 50 years = 33.95184 m3/ dt, 100 years = 34.98466 m3 / sec.