
Eksistensi Perempuan Dalam Novel Manjali Dan Cakrabirawa Karya Ayu Utami (Kajian Feminisme)
Pengarang : Wahyuni Nur Ariyantini
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2015Abstrak Indonesia
Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan eksistensi perempuan dalam novel manjali dan cakrabirawa karya ayu utami, yang mengisahkan perjalanan seorang perempuan dalam menemukan jati dirnya. metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. laporan penyajian data, disajikan dengan menggunakan huruf, bukan dalam bentuk angka dan metode penelitian disajikan secara terurai dalam bentuk kata-kata, kalimat, ataupun dalam bentuk paragraf. data dalam penelitian ini adalah semua bentuk kata, kalimat, maupun paragraf dalam novel manjali dan cakrabirawa karya ayu utami, yang sesuai dengan masalah yang diangkat peneliti, yaitu tentang eksistensi perempuan. sumber data penelitian adalah novel manjali dan cakrabirawa karya ayu utami. cetakan pertama tahun 2010 dan diterbitkan oleh penerbit kepustakaan populer gramedia, jakarta. penelitian ini difokuskan pada permasalahan yang berkaitan dengan eksistensi perempuan dan dikaji dengan menggunakan kajian feminisme. hasil penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut. pertama, eksistensi estetis yang diinterpretasikan dalam novel manjali dan cakrabirawa menunjukkan keberadaan perempuan dalam lingkungan keluarga dan masyarakat meliputi: (a) perempuan dapat berinteraksi dan bereksistensi dalam lingkungan keluarganya. (b) perempuan dapat bergaul dengan baik di lingkungan masyarakatnya, dan diterima keberadaannya. kedua eksistensi etis yang diinterpretasikan dalam novel manjali dan cakrabirawa, yang berkaitan dengan diri pribadi perempuan, dan penentuan masa depannya meliputi: (a) perempuan memperhatikan perasaan bathinnya demi kesimbangan hidup. (b) perempuan mampu menempatkan diri dan menemukan masa depannya. ketiga eksistensi religius yang diinterpretasikan dalam novel manjali dan cakrabirawa berkaitan dengan kepercayaan terhadap tuhan dan adanya hal-hal ghaib meliputi: (a) perempuan percaya terhadap keindahan karya tuhan dan kebesaran tuhan. (b) perempuan percaya terhadap keberadaan makhluk-makhluk ghaib di alam manusia dan hidup berdampingan dengan manusia.
Abstrak Indonesia
Tidak Tersedia Deskripsi