UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of DESKRIPSI PEMAHAMAN NILAI GOTONG ROYONG PADA PESERTA DIDIK DI KELAS VA SDN 006 TARAKAN

DESKRIPSI PEMAHAMAN NILAI GOTONG ROYONG PADA PESERTA DIDIK DI KELAS VA SDN 006 TARAKAN

Pengarang : Wasfia Iradah

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2025
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Pemahaman nilai gotong royong merupakan bagian penting dalam pembentukan karakter siswa di sekolah dasar. nilai ini tidak hanya mencerminkan identitas budaya bangsa, tetapi juga menjadi dasar dalam membangun sikap sosial, rasa kerjasama, dan tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari. penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman nilai gotong royong pada peserta didik kelas v-a sdn 006 tarakan. metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yang memungkinkan peneliti memperoleh gambaran mendalam mengenai sikap dan perilaku siswa terkait nilai gotong royong. teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket, observasi, dan wawancara. subjek penelitian berjumlah 28 siswa, dan tiga di antaranya dipilih secara purposive untuk dianalisis secara mendalam, mewakili kategori tinggi, sedang, dan rendah berdasarkan hasil skor angket. hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman nilai gotong royong terbagi dalam tiga kategori, yaitu tinggi (39,3%), sedang (35,7%), dan rendah (25%). sebanyak 75% siswa menunjukkan pemahaman yang cukup baik, khususnya pada indikator keterlibatan dalam menjaga kebersihan kelas/sekolah, menyelesaikan tugas secara bertanggung jawab, membantu teman tanpa pamrih, dan bekerja sama dalam kelompok. namun, masih terdapat 25% siswa yang belum menunjukkan pemahaman optimal, terutama pada aspek menghargai pendapat teman dan menghindari menyalahkan dalam situasi konflik kelompok. temuan ini menunjukkan bahwa nilai gotong royong telah dipahami oleh sebagian besar siswa, tetapi masih memerlukan penguatan. oleh karena itu, pendidikan karakter perlu terus ditingkatkan melalui pembiasaan, keteladanan guru, pemberian peran sosial di kelas, serta dukungan lingkungan sekolah yang kondusif. upaya ini penting agar nilai gotong royong dapat terinternalisasi secara menyeluruh dalam diri peserta didik dan tercermin dalam kehidupan sehari-hari. kata kunci: gotong royong, pemahaman nilai, siswa sekolah dasar

Abstrak Indonesia

Student understanding of the mutual assistance value in elementary school is important to instill from an early age, as it plays a role in shaping social attitudes, cooperation, and responsibility. this study aimed to describe the understanding of the mutual assistance value among students in class v-a at sdn 006 tarakan. the study used a qualitative method with a descriptive approach. data collection techniques included questionnaires, observations, and interviews. the research subjects consisted of 28 students, with three students—representing the high, medium, and low categories—selected purposively for in-depth analysis. the research results indicate that students’ level of understanding was divided into three categories: high (11 students or 39.3%), medium (10 students or 35.7%), and low (7 students or 25%). a total of 75% of students in the high and medium categories demonstrated a good understanding of the value of mutual assistance, especially in indicators such as maintaining classroom/school cleanliness, completing tasks responsibly, helping friends without expecting rewards, and cooperating within a group. meanwhile, 25% of students in the low category had not yet shown optimal understanding, particularly in respecting peers’ opinions and avoiding blame during group conflicts. these findings suggest that while the majority of students grasped the value of mutual assistance, character education still requires strengthening. support for a conducive social environment, exemplary teachers, and consistent habituation is essential to ensure that the value of mutual assistance can be fully internalized by students and reflected in their daily lives. keywords: mutual assistance, value understanding, elementary school students