Analisis struktur gedung apartemen 5 lantai didesain dengan menggunakan metode sistem rangka pemikul momen menengah yang mengacu pada standar dan peraturan-peraturan yang berlaku di indonesia. sistem rangka pemikul momen menenggah (srpmm), merupakan metode yang digunakan untuk daerah yang berada di wilayah gempa dengan kategori desain seismik a,b dan c. analisis struktur apartemen meliputi struktur atas yang dibatasi perhitungan pelat lantai hunian, pelat lantai atap, sloof, balok, dan kolom, sedangkan untuk perhitungan struktur bawah meliputi perhitungan tiang pancang dan pile cap. bangunan yang dianalisis menggunakan struktur beton bertulangan yang mengacu pada sni 03-2847-2013 tentang tata cara perhitungan persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung dan perhitungan beban mengacu pada sni 1726-2013 tentang beban minimum untuk perancangan bangunan gedung dan struktur lain sedangkan untuk perhitungan beban gempa mengacu pada sni 03-1726-2013.

The structure analysis of the five floors apartment building was designed by using the intermediate moment resisting frame system method that refers to the standards and regulations that apply in indonesia. the intermediate moment resisting frame system (srpmm), is a method used for areas in the earthquake zones with seismic design categories a, b and c. the structure analysis of the apartment includes the upper structure which is limited by the calculation of the residential floor slabs, the roof floor plates, sloop, beams, and columns, while for the lower structure calculations include the calculation of piles and pile cap. buildings that are analyzed by using reinforced concrete structures refer to sni 03-2847-2013 about procedures for calculating structural concrete requirements for buildings and load calculations referring to sni 1726-2013 regarding minimum loads for the design of buildings and other structures while for earthquake load calculations refer to sni 03-1726-2013.