UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of ANALISIS PEMILIHAN MODA KAPAL FERRY OLEH PELAKU PERJALANAN RUTE TARAKAN - KKT

ANALISIS PEMILIHAN MODA KAPAL FERRY OLEH PELAKU PERJALANAN RUTE TARAKAN - KKT

Pengarang : Serly Gusna

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2025
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Indonesia sebagai negara kepulauan sangat bergantung pada transportasi laut untuk menjamin konektivitas antar wilayah. kalimantan utara sebagai provinsi baru menghadapi tantangan geografis yang membuat moda laut seperti kapal ferry menjadi sangat penting. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik pengguna dan faktor-faktor yang memengaruhi pemilihan kapal ferry pada rute tarakan – kabupaten tana tidung (ktt). dua moda utama yang tersedia adalah speedboat dan kapal ferry, dengan preferensi pengguna yang berbeda tergantung pada beberapa variabel. penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik survei, yaitu penyebaran kuesioner kepada penumpang yang pernah menggunakan kedua moda transportasi. data dianalisis menggunakan regresi linier berganda untuk melihat hubungan antara variabel bebas (biaya perjalanan, waktu tunggu, dan waktu tempuh) terhadap variabel terikat (keputusan pemilihan moda). selain itu, digunakan model logit biner selisih untuk menganalisis probabilitas pemilihan moda berdasarkan perbedaan atribut antar moda. hasil analisis menunjukkan bahwa biaya perjalanan adalah faktor yang paling dominan memengaruhi keputusan pengguna dalam memilih kapal ferry, disusul oleh waktu tunggu dan waktu tempuh. mayoritas pengguna kapal ferry berasal dari kalangan dengan pendapatan menengah ke bawah yang memprioritaskan efisiensi biaya dibandingkan kecepatan perjalanan. temuan ini penting untuk pengembangan kebijakan transportasi laut dan peningkatan pelayanan pelabuhan. kata kunci: transportasi laut, pemilihan moda, kapal ferry, tarakan, tana tidung, regresi linier, logit biner

Abstrak Indonesia

As an archipelagic country, indonesia relies heavily on sea transportation to ensure connectivity between regions. north kalimantan, as a new province, faces geographical challenges that make sea modes such as ferries very valuable. this study analyzes user characteristics and factors influencing ferry selection on the tarakan-tana tidung regency (ktt) route. the two main modes available were speedboats and ferries, with different user preferences depending on several variables. this research employed quantitative methods with survey techniques, namely the distribution of questionnaires to passengers who have used both modes of transportation. data were analyzed using multiple linear regression to see the relationship between the independent variables (travel cost, waiting time, and travel time) and the dependent variable (mode choice decision). in addition, a difference binary logit model was used to analyze the probability of mode selection based on differences in attributes between modes. the results of the analysis indicated that travel costs are the most dominant factor influencing users' decisions in choosing ferries, followed by waiting time and travel time. the majority of ferry users were middle- to lower-income earners who prioritized cost efficiency over travel speed. these findings are important for marine transportation policy development and port service improvement. keywords: sea transportation, mode choice, ferry, linear regression, binary logit