UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of DESKRIPSI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA KELAS V-D SD NEGERI UTAMA 2 TARAKAN

DESKRIPSI KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA KELAS V-D SD NEGERI UTAMA 2 TARAKAN

Pengarang : Muhammad Ibnu Sina Aly

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2025
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas v-d sd negeri utama 2 tarakan dalam menyelesaikan soal cerita matematika pada materi operasi hitung bilangan. pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa tes berpikir kreatif dan wawancara mendalam. penelitian ini melibatkan 24 siswa, kemudian dipilih 4 subjek berdasarkan hasil tes yang menunjukkan kemampuan berpikir kreatif dengan memenuhi minimal dua indikator kemampuan berpikir kreatif. indikator yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kelancaran (fluency), keluwesan (flexibility), keaslian (originality), dan elaborasi (elaboration). hasil penelitian menunjukkan bahwa dari keempat subjek, tiga subjek memenuhi tiga indikator berpikir kreatif, dan satu subjek memenuhi dua indikator. indikator keluwesan dan keaslian menjadi indikator yang paling banyak terpenuhi, sedangkan kelancaran menjadi indikator yang tidak dapat terpenuhi. sementara itu, pada indikator elaborasi tiga subjek mampu menjelaskan proses berpikir mereka secara detail dan satu subjek tidak dapat memenuhi indikator tersebut. hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran matematika berbasis soal cerita dapat menjadi sarana untuk mengembangkan kemampuan berpikir kreatif siswa, namun dibutuhkan strategi pembelajaran yang lebih variatif agar siswa dapat memenuhi keempat indikator secara optimal. kata kunci: kemampuan berpikir kreatif, soal cerita, matematika

Abstrak Indonesia

This study aimed to describe the creative thinking skills of class v-d students at sd negeri utama 2 tarakan in solving mathematical story problems related to number operations. a descriptive qualitative approach was used, with data collected through creative thinking tests and in-depth interviews. of the 24 participating students, four were selected as subjects based on their test results, which met at least two indicators of creative thinking skills. the indicators assessed included fluency, flexibility, originality, and elaboration. the findings revealed that three of the four subjects met three indicators of creative thinking, while one subject met two indicators. flexibility and originality were the most often fulfilled indicators, whereas fluency was the least demonstrated. regarding elaboration, three subjects were able to explain their thinking processes in detail, while one subject did not meet this indicator. the results revealed that mathematical story problem-based learning could support the development of students' creative thinking skills; however, the use of more varied instructional strategies was necessary to help students meet all four indicators more effectively. keywords: creative thinking skills, story problems, mathematics