
Studi Penataan Saluran Irigasi Sungai Pati Daerah Irigasi Desa Panca Agung Kabupaten Bulungan
Pengarang : Hartini
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2019Abstrak Indonesia
Desa panca agung merupakan salah satu daerah di kabupaten bulungan yang memiliki potensi dalam pengembangan daerah irigasi, sebagian besar masyarakat di desa panca agung bermata pencaharian sebagai petani dengan luas areal daerah irigasi panca agung seluas 13.2 ha. daerah irigasi panca agung memiliki beberapa permasalahan yaitu sistem irigasi yang belum efisien sistem saluran irigasi sederhana dan sistem pengaliran air yang kurang maksimal. dalam penelitian ini dilakukan beberapa tahapan berupa pengumpulan data primer dan skunder. data primer yang dimaksud berupa dokumentasi di area penelitian. sedangkan untuk data sekunder meliputi data dari instansi terkait antara lain data penguapan, kelembapan udara, kecepatan angin, suhu udara, penyinaran matahari, peta topografi, serta melakukan studi pustaka yang berasal dari buku irigasi dan jurnal. dari hasil analisa penataan saluran irigasi air pada studi ini, diketahui dengan kebutuhan air irigasi pola tanam padi-padi dan palawija dimulai awal pengolahan pada awal bulan juli maka perhitungan manual (kp-01) kebutuhan air irigasi maksimum 23,2 ltr/dtk/ha, dan diketahui terdiri dari 3 saluran primer dan 11 saluran sekunder dan bangunan pelengkapnya menggunakan berupa pintu air romjin sebanyak 1 unit dan bangunan pelengkap. dimensi saluran terbesar sp.p1 lebar (b) = 0.17 m, tinggi (h) = 0.17 m sedangkan saluran terkecil ss.p3c3 lebar (b) = 0.07 m, tinggi (h) = 0.07 m. berdasarkan hasil perhitungan menggunakan software cropwat v.8.0 mengenai pola tanam padi- padi palawija, memenuhi syarat sehingga pemberian airnya secara terus menerus/kontinyu.
Abstrak Indonesia
The village of panca agung is one of the districts in bulungan that has potential in the development of irrigation areas, most of the people in panca agung villlage have a livelihood as farmers with an area of irrigation panca agung are of 13.2 ha. irrigation area downstream panca agung have some problems that is irrigation system that still use simple irrigation system and water drainage system that less maximal. in this research conducted several stages in the form of collecting primary and secondary data. primary data in the form of documentation in the research area. while for secondary data include data from related institutions such as data evaporation, air humidity, wind speed, air temperature, solar radiation, topographic maps, as well as conducting literature study derived from irrigation books and journals. from the results of water irrigation analysis in this study, it is known that the irrigation of water needs of rice and palawijacroping patterns began in early july than the manual calculation (kp-01) of maximum irrigation water needs is 23.2 ltr/sec/ha, and is know to consist of 3 primary channels and 11secondary channels and buildings the appendages use 1 unit of a flood gate and complementary bildings. largest channel dimension sp.p1wide (b)= 0.17 m, high (h)=0.17 m while the smallest channel ss.p3.c3 wide (b)= 0.07 m, high (h)=0.07 m. in the balance of the analysis it is known that the use software cropwat v.8.0 of regarding the cropping pattern of rice palawija ,fulfills the requirements so that the water supply is continously.