
PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI TERHADAP PENDAPATAN USAHA TANI SAWI (Brassica Juncea L) DI KELURAHAN KAMPUNG ENAM KOTA TARAKAN
Pengarang : Ade Safitri
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2025Abstrak Indonesia
Pertanian di indonesia dianggap penting hal ini dapat dilihat dari peranan pertanian terhadap penyediaan lapangan kerja, penyediaan pangan, penyumbang devisa negara dengan mengekspor komoditi pertanian. oleh karena itu, biaya pembangunan untuk sektor pertanian selalu berada diurutan tiga besar di antara pembiayaan sektor lain. tujuan penelitian ini, 1) untuk mengetahui pendapatan usahatani sawi (brassica juncea l) di kelurahan kampung enam. 2) untuk mengetahui kontribusi usahatani sawi terhadap total pendapatan keluarga petani di kelurahan kampung enam. 3) untuk mengetahui pengaruh faktor sosial ekonomi (umur, pendidikan, pengalaman bekerja, tanggungan keluarga, luas lahan dan modal) terhadap pendapatan usaha tani sawi (brassica juncea l) di kelurahan kampung enam. metode penentuaan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 33 orang petani. analisis data yang digunakan adalah analisis pendapatan, kontribusi dan regresi linear berganda. hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan yang diperolah responden dari usaha tani sawi dalam satu kali panen yang berasal dari penerimaan rp 563.404 di kurangi dengan biaya produksi rp 160.443, maka pendapatan yang diperoleh sebesar rp 402.961/mt. tingkat kontribusi usaha tani sawi terhadap pendapatan total rumah tangga yaitu sebesar 28%, hal ini menunjukkan bahwa besarnya tingkat kontribusi usaha tani sawi terhadap pendapatan rumah tangga di kelurahan kampung enam masuk kedalam kategori rendah. faktor sosial ekonomi yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan usaha tani sawi di kecamatan tarakan timur secara nyata adalah modal, dalam hal ini pada taraf kepercayaan 95%. nilai signifikansi uji t yaitu 0,00 < 0,05 sehingga h0 ditolak dan h1 diterima, artinya faktor modal berpengaruh secara nyata terhadap pendapatan usahatani sawi. kata kunci: pendapatan, kontribusi,sosial ekonomi,petani
Abstrak Indonesia
Agriculture in indonesia is considered necessary ; this can be seen from the role of agriculture in providing employment, providing food, and contributing to foreign exchange by exporting agricultutural commodities. therefore, development costs for the farming sector are always in the top three among other sectors of financing. the purpose of this study is 1) to determine the income of mustard farming (brassica juncea l) in kampung enam village, 2) to determine the contribution of mustard farming to the total family income of farmers in kampung enam village, 3) to determine the effect of socio-economic factors (age, education, work experience, family dependents, land area and capital) on mustard farming income (brasicca juncea l) in kampung enam village. the sampling method was purposive sampling with a sample size of 33 farmers. data collection was used, namely interviews with farmers and documentation. the results showed that the income obtained by respondents from mustard farming in one harvest, which came from the receipt of rp 563,404, was reduced by the production cost of rp 160,443, then the income obtained was rp 402,961 /mt. the contribution level of mustard greens farming to total household income is 28% this shows that the contribution of mustard greens farming to household income in kampung enam village is in the low category. socio-economic factors that had a positive and significant effect on the income of mustard greens farming in the east tarakan sub-district in real terms ic capital, in this case, at a confidence level of 95%. the significance of the t-test is 0.00 < 0.05, so h0 is rejected, meaning that the capital factor has a real effect on mustard farming income. keywords: income, contribution, socio-economic, farmers