
Studi Analisis Perencanaan Geometrik Jalan Perumahan Pesona Citra Cemerlang II Dengan Hasil Pengukuran Drone
Pengarang : Zulfhikar Ade Mahendra
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2024Abstrak Indonesia
Kota tarakan terletak di provinsi kalimantan utara, kota ini mengalami perkembangan yang seiring dengan peningkatan jumlah penduduk. pemerintah bertanggung jawab dalam pembangunan perumahan dan pemukiman, termasuk memberikan bantuan dan fasilitas kepada masyarakat. salah satu perumahan di kota tarakan adalah perumahan pesona citra cemerlang ii, namun perumahan ini masih memiliki masalah dengan drainase yang buruk. selain itu, infrastruktur jalan juga penting dalam pertumbuhan suatu daerah. perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kawasan perumahan harus melalui berbagai tahapan perizinan, termasuk izin prinsip, izin lokasi, izin rencana detail, dan izin lainnya. dalam pembangunan infrastruktur perumahan dan jalan. dengan perencanaan yang baik, diharapkan kota tarakan dapat mengembangkan kawasan perumahan dan infrastruktur jalan yang memadai untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk. metode penelitian ini menggunakan metode pengukuran fotogrametri. data fotogrametri didapatkan dari data lapangan berupa perencanaan jalur terbang, pengukuran gcp dengan hand gps, dan pengambilan data foto udara dari drone dji mavic air 2. pada tahapan ini merupakan tahapan dalam mengolah data yang didapatkan dari hasil pengambilan data dilapangan. dari hasil pengujian akurasi menggunakan ground control point, jalan, dan jembatan, ditemukan bahwa tingkat akurasi pembentukan peta orthophoto dari foto udara rata-rata mencapai 98,24%. dengan nilai yang melebihi 90%, dapat disimpulkan bahwa tingkat ketelitian yang tercapai termasuk dalam kategori yang akurat berdasarkan pengolahan hasil foto udara yang dilakukan pada tahap sebelumnya di dapatkan hasil berupa dem dan orthophoto. dari hasil perhitungan perencanaan geometrik didapatkan nilai, jari-jari lengkungan minimum (rmin = 15 m) ; lengkungan spiral (ls = 23,879 m) ; rata – rata sudut lengkung spiral (θ=45°) ; pergeseran tangen terhadap spiral (p = 1,942) ; absis dari p pada garis tangen spiral (k = 11,760 m) ; panjang tangen dari titik ph (pertemuan horizontal) ke titik ts atau titik st (ts = 28,702 m) ; jarak daerah bebas samping pada tikungan (e = 8,960 m). kata kunci : fotogrametri, kota tarakan, perencanaan geometrik
Abstrak Indonesia
Tarakan is located in north kalimantan province, the city is experiencing development along with an increase in population. the government is responsible for housing and settlement development, including providing support and facilities to the community. one of the housing estates in tarakan is pesona citra cemerlang ii housing. however, this housing estate still faces challenges related to inadequate drainage systems. furthermore, road infrastructure development is a crucial aspect of regional growth. the planning and implementation of housing area development must adhere to a series of licensing stages, including acquiring principal permits, location permits, detailed plan permits, and others. in the context of housing and road infrastructure development, it is anticipated that, with effective planning. tarakan will be able to create sufficient housing areas and road infrastructure, thereby enhancing residents' quality of life. this research employs a photogrammetric measurement method. the photogrammetric data is obtained from field data in the form of flight path planning, ground control point (gcp) measurements with handheld global positioning system (gps) devices, and aerial photography data capture from dji mavic air 2 drones. at this stage, the data collected from the field is being processed. the accuracy testing, which included ground control points, highways, and bridges, revealed that the average accuracy level for orthophoto map generation from aerial pictures was 98.24%. a number greater than 90% indicates that the level of accuracy obtained falls within the accurate category. according to the previous stage of data processing, the outputs of aerial photography analysis include a digital elevation model (dem) and an orthophoto. the results of the geometric planning calculations yielded the following values: minimum radius of curvature (rmin-15 m), spiral curve (ls-23.879 m), average spiral curve angle (0-45°), and tangent shift to spiral (p = 1.942). the abscissa of p on the tangent line of the spiral has a length of k = 11.760 m, extending from point ph (horizontal meeting) to point ts or point st. the distance of the side clearance area at the bend is e = 8.960 m. keywords: photogrammetry, tarakan city, geometric planning