
Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Dengan Kesiapsiagaan Dalam Menghadapi Kebakaran Di Kawasan Padat Penduduk Wilayah Pesisir Kota Tarakan
Pengarang : Dwi Nur Amalia
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2024Abstrak Indonesia
Kejadian kebakaran merupakan peristiwa yang sering terjadi di kota tarakan terutama di kawasan padat penduduk. penyebab paling banyak terjadinya kebakaran di kawasan penduduk kota tarakan yakni karna kebiasaan masyarakat. hal ini menunjukkan kawasan pemukiman padat pesisir kota tarakan memiliki risiko kebakaran yang tinggi, maka dari itu perlunya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran. tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap dengan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana kebakaran di kawasan padat penduduk wilayah pesisir kota tarakan. desain penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan tipe pendakatan cross-sectional. teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan populasi sebanyak 144 orang dan sampel yang digunakan adalah 106 orang. hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 73 orang (68,9%), dan mayoritas responden memiliki sikap yang positif sebanyak 78 orang (73,6%) serta mayoritas kesiapsiagaan responden berada pada kategori siap sebanyak 64 orang (60,4%). hasil uji menggunakan gamma menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat dengan kesiapsiagaan dalam menghadapi kebakaran. penelitian ini menunjukkan bahwa semakin baik tingkat pengetahuan maka kesiapsiagaan masyarakat semakin siap dan semakin positif sikap masyarakat maka kesiapsiagaan masyarakat akan semakin siap, sehingga penting untuk meningkatkan pengetahan dan sikap untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana kebakaran. kata kunci: bencana kebakaran, kesiapsiagaan masyarakat, padat penduduk, pengetahuan, sikap
Abstrak Indonesia
Fire incidents frequently occur in tarakan city, especially in densely populated areas. the primary cause of fires in these areas is often related to community habits. this indicates a high fire risk in the densely populated coastal areas of tarakan city, necessitating improved community preparedness for fire disasters. this study aims to determine the relationship between knowledge and attitudes with preparedness for fire disasters in densely populated coastal areas of tarakan city. the research design is descriptive quantitative with a cross-sectional approach. the sampling technique used is purposive sampling with a population of 144 people and a sample of 106 people. the results showed that the majority of respondents had good knowledge, totaling 73 people (68.9%), and a majority had positive attitudes, totaling 78 people (73.6%). additionally, most respondents' preparedness was in the ready category, with 64 people (60.4%). gamma test results indicated a significant relationship between the level of knowledge and community attitudes with preparedness for fire disasters. this study shows that the better the knowledge level, the more prepared the community is, and the more positive the attitudes, the more prepared the community becomes. therefore, it is important to enhance knowledge and attitudes to improve preparedness for fire disasters. keywords: fire disasters, community preparedness, densely populated areas, knowledge, attitude