Perkembangan di bidang teknologi akan terus berjalan bersamaan dengan timbulnya perubahan-perubahan di dalam masyarakat. dengan demikian, sangat memungkinkan bahwa internet dapat meningkatkan permasalahan sosial yang ada di masyarakat yaitu dengan timbulnya kekejaman online, atau yang dikenal dengan cyber crime. dimana saat ini kejahatan yang menggunakan teknologi telah banyak terjadi seperti video call sex (vcs) yang berujung pemerasan dan pengancaman. tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk-bentuk pemerasan dan pengancaman melalui media sosial terhadap video bermuatan kesusilaan dan mengetahui faktor kriminologi penyebab terjadinya penyebaran video bermuatan kesusilaan dimedia sosial disertai pemerasan dan pengancaman. penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian yuridis normatif. dengan menggunakan 3 pendekatan yakni pendekatan perundang-undangan (statue approach), pendekatan konseptual (conceptual), dan pendekatan kasus (case approach). hasil penelitian menyatakan bahwa bentuk-bentuk pemerasan dan pengancaman melalui media sosial terhadap video kesusilaan dilakukan dengan tindakan merekam, menyebarluaskan, memviralkan, dan mengancam. tindakan untuk melakukan pemerasan diperlukan adanya objek untuk melakukan pemerasan. objek yang paling sering digunakan oleh pelaku yaitu dengan cara merekam tanpa izin contohnya seperti vcs dan prostitusi online dengan aplikasi michat dan twitter sebagai media komunikasinya dan penipuan gender dan faktor kriminologi penyebab terjadinya penyebaran video bermuatan kesusilaan dimedia sosial dengan p emerasan dan pengancaman disebabkan oleh faktor-faktor yang berbeda yakni karena ekonomi, sakit hati, moralitas, rendahnya pendidikan, kejiwaan, terlibatnya pihak lain yang tidak bertanggung jawab, lingkugan, lemahnya keimanan, dan balas dendam. kata kunci: teknologi, kriminologi, vcs, pemerasan, pengancaman

Technological advancements will continue to coincide with changes in society. thus, it is very possible that the internet can increase social problems that exist in society, namely with the emergence of online cruelty, or what is know as cybercrime where currently there have been many crimes that use technology such as video call sex (vcs) which leads to the extortion and threatening. the purpose of this research is to find out the forms of extortion and threatening through social media and to find out the criminological factors that cause the spread of videos of videos containing decency accompanied by extortion and threatening. the research used in this study was normative juridical research type. by using three approaches, namely the statue approach, conceptual approach, and case approach, the research results stated that forms of extortion and threatening through social media against videos of decency were carried out by recording, disseminating, viralizing, and threatening. the act of committing extortion requires an object to commit extortion. the object most often used by perpetrators was by recording without permission, for example, such as vcs and online prostitution with michat and twitter applications as communication media and gender fraud. criminological factors causing the spread of videos containing decency on social media with extortion and threatening varied, namely due to economics, heartache, morality, low education, psychology, involvement of other irresponsible parties, the environment, weak faith, and revenge. keywords: technology, criminology, vcs, extortion, threats