UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Asuhan Keperawatan Pada Tn. D Dengan Masalah Utama Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Penglihatan Di Puskesmas Karang Rejo Kota Tarakan

Asuhan Keperawatan Pada Tn. D Dengan Masalah Utama Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Penglihatan Di Puskesmas Karang Rejo Kota Tarakan

Pengarang : Rivanti Nissa Amartya

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2021
    LAPORAN TUGAS AKHIR

Abstrak Indonesia

Halusinasi adalah salah satu gejala gangguan jiwa dimana pasien mengalami perubahan sensori persepsi, seperti merasakan sensasi palsu berupa suara, penglihatan, pengecapan, perabaan, atau penghiduan dimana klien merasakan stimulus yang sebetulnya tidak ada. tujuan dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah untuk mendapatkan gambaran pengalaman yang nyata mengenai penerapan asuhan keperawatan kepada klien tn. d dengan masalah utama gangguan persepsi sensori: halusinasi penglihatan di puskesmas karang rejokota tarakan. metode penulisan ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan seperti pengumpulan data, wawancara, observasi, studi kepustakaan, studi dokumentasi. hasil pengkajian klien terdapat 8 masalah keperawatan yaitu gangguan persepsi sensori: halusinasi penglihatan, gangguan konsep diri: hdr, isolasi sosial, kerusakan komunikasi verbal, waham, koping individu inefektif, ketidakefektifan keluarga dalam proses penatalaksanaan program pengobatan dan kurang perhatian.terdapat 3 diagnosa prioritas yaitu gangguan persepsi sensori: halusinasi penglihatan, isolasi sosial dan gangguan konsep diri: hdr. kesimpulan: terdapatkesenjangan pada diagnosa tn. d yaitu diagnosa ada pada teori tapi tidak ada pada kasus yaitu resiko perilaku kekerasan karena klien tidak menunjukkan tanda- tanda resiko perilaku kekerasan. pada pelaksanaan, tidak dapat dilakukan intervensi lanjutan untuk diagnosa isolasi sosial dan intervensi keluarga padahdr. diharapkan bagi perawat untuk meningkatkan komunikasi terapeutik dengan melibatkan peran keluarga. kata kunci: gangguan persepsi sensori, halusinasi penglihatan, asuhan keperawatan

Abstrak Indonesia

Hallucinations are one of the symptoms of mental disorders in which patients experience changes in sensory perception, such as feeling false sensations in the form of sound, sight, taste, touch, or smell where the client feels a stimulus that is actually non-existant. the purpose of this final report was to get a experience regarding the application of nursing care to the client mr. d in karang rejo public health center of tarakan city with the main problem of sensory perception disorder: visual hallucinations. the method of the study was a descriptive method in the form of case studies with a nursing process approach such as data collection, interviews, observations, literature studies and documentation studies. there were 8 nursing problems based on the results of the client’s assessment, namely sensory perception disorders: visual hallucinations, self-concept disorders: hdr, social isolation, verbal communication impairment, delusions, ineffective individual coping, family ineffectiveness in the treatment program management process and lack of attention. there are 3 priority diagnoses, namely sensory perception disorders: visual hallucinations, social isolation and self-concept disorder: hdr. it was concluded that there was a gap in the diagnosis of mr. d, the diagnosis existed in theory but not in the case; that was the risk of violent behavior because the client did not demonstrate signs of risk of violent behavior. during implementation, further intervention for the diagnosis of social isolation and family intervention in hdr could not be carried out. it was expected for nurses to improve therapeutic communication by involving the role of the family. keywords: visual hallucinations, nursing care, sensory perception disorders