UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Asuhan Keperawatan Pada Tn. A Dengan Diabetic Foot Diabetes Melitus Tipe 2 Di Ruang Cemara Rumah Sakit Umum Kota Tarakan

Asuhan Keperawatan Pada Tn. A Dengan Diabetic Foot Diabetes Melitus Tipe 2 Di Ruang Cemara Rumah Sakit Umum Kota Tarakan

Pengarang : Ade Annisa Aulia Mutiara Hidayat

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2021
    LAPORAN TUGAS AKHIR

Abstrak Indonesia

Diabetic foot ulcer yaitu penyakit pada penderita diabetes dengan karakteristik adanya neuropati sensorik, motorik, otonom dan juga gangguan makrovaskular dan mikrovaskuler. diabetic foot ulcer merupakan salah satu komplikasi kronik diabetes melitus yang sering dijumpai dan ditakuti. hal ini disebabkan karena pengelolaan ulkus kaki diabetik dapat berakhir dengan amputasi bahkan kematian. diabetic foot ulcer merupakan penyebab utama penderita diabetes dirawat di rumah sakit. latar belakang penulis menyusun laporan tugas akhir ini adalah untuk melakukan asuhan keperawatan menggunakan kajian melalui studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi pada pasien dengan diabetic foot ulcer diabetes melitus tipe 2. tujuan umum penulisan laporan tugas akhir ini adalah memahami tentang konsep dan teori yang berkaitan dengan diabetic foot diabetes melitus tipe 2 dan memperoleh pengalaman yang nyata tentang pelaksanaan asuhan keperawatan pada klien tn. a dengan diagnosis diabetic foot diabetes melitus tipe 2 di ruang cemara rumah sakit umum kota tarakan dari tanggal 8 april 2021 sampai dengan 9 april 2021. hasil yang didapatkan terdapat enam diagnosis keperawatan yang dapat ditegakkan pada tn. a, nyeri akut, ketidakstabilan kadar glukosa darah, gangguan integritas jaringan, gangguan mobilitas fisik, gangguan pola tidur dan defisit pengetahuan. penulis menyimpulkan bahwa terdapat kesenjangan yang terdapat antara teori dan kasus pada tn. a dimulai dari pengkajian enam, diagnosis enam, intervensi harus disesuaikan dengan kondisi dan sarana prasarana dan evaluasi hasil yang didapat tiga diagnosis yang teratasi, dua masalah teratasi sebagian dan satu masalah belum teratasi. kata kunci: asuhan keperawatan, diabetic foot, studi kasus

Abstrak Indonesia

Diabetic foot ulcer is diabetic disease characterized by sensory, motor and autonomic neurophaty, as well as microvascular and microvascular disorders. diabetic foot ulcer is one of the most common and feared chronic complications of diabetes mellitus because diabetic foot ulcerscan cause the amputation and possibly death if not treated properly. this was common reason for diabetic patients to be hospitalized. this final project report used case study with a nursing process approach such as assessment, nursing diagnosis, planning, implementation and evaluation. the final project report aimed to understand the concepts and theories related to diabetic foot of type 2 diabetes mellitus and gained the real experience about the implementation of nursing care approach to mr. a with a type 2 diagnosis of diabetic foot of diabetes mellitus in cemara room at regional general hospital of tarakan city from april 8th, 2021 to april 9th, 2021. the results showed that there were six nursing diagnoses in mr, a namely, acute pain, instability of blood glucose levels, impaired tissue integrity, impaired physical mobility, disturbed sleep patterns and knowledge deficits. as a results, it could be concluded that there was a gap between the theory and mr. a’s case, which it began with assessment six, diagnosis six, adaptation of the intervention to the conditions and infrastructure. the evaluation of the results showed that there were three diagnoses resolved, two of wich were partially resolved and one was not. keywords: nursing care, diabetic foot, case study